androidvodic.com

Ini Taktik Pabrikan Mobil Prancis Bikin Harga Mobil Listrik Murah di Indonesia  - News

Laporan Wartawan News, Lita Febriani 

News, TANGERANG - Pabrikan mobil Perancis di Indonesia, Citroen Indonesia, memutuskan untuk memproduksi mobil listrik murni di Tanah Air.Dengan memanfaatkan insentif impor kendaraan listrik yang diberikan pemerintah, Citroen menyiapkan taktik agar model yang dibawa masuk bisa menyajikan harga yang murah.

"Selama proses dari waktu launching hingga sekarang, terus terang kita tidak bisa masukin mobil, karena kalau masukin mobil kita tetap harus kena pajak mahal. Pertama impor duty (bea masuk), dan pajak barang mewah. Jadi nilai ini yang membuat mobil tidak bisa bersaing dan harganya mahal," tutur Chief Executive Officer Citroen Indonesia Tan Kim Piauw, Selasa (23/4/2024).

Sebagai informasi, mobil listrik Citroen E-C3 telah lebih dulu dirilis saat GIIAS 2023. Namun mobil ini belum dikirimkan ke konsumen hingga April 2024.

Baca juga: Citroen Mulai Rakit Mobil Listrik Murah di Semester II 2024

Kabarnya unit akan mulai dikirimkan pada Mei 2024. Dengan harga mulai Rp 395 jutaan, strategi untuk membuat impornya lebih murah ialah dengan rencana produksi di dalam negeri.

Dengan rencana produksi lokal, bea masuk dan beberapa pajak lain yang menyertai impor mobil bisa berkurang berkat insentif yang diberikan pemerintah.

"Waktu itu kita langsung ikut program ini (insentif impor). Saya rasa tidak hanya kita, tetapi semua brand yang punya mobil listrik juga ingin ikut. Cuma kita lihat aturan ini belum final, jadi pemerintah masih susun satu persatu dan ketika sudah final itu di pertengahan bulan Januari di 2024 kita sudah mantap," jelasnya.

Insentif impor mobil listrik diberikan pemerintah kepada Agen Pemegang Merek (APM) kendaraan bermotor yang berkomitmen memproduksi unit yang didatangkan ke Indonesia akan diproduksi lokal dalam waktu dekat.
 

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat