androidvodic.com

Dana dan Jalin Perluas Interkoneksi Layanan Keuangan Digital di Indonesia - News

Laporan Wartawan Tribunnews, Choirul Arifin

News – Pemerintah terus mendorong peran industri financial technology (fintech) dalam meningkatkan akses terhadap layanan keuangan, terutama bagi masyarakat di pedesaan, wilayah terpencil serta masyarakat berpenghasilan rendah dan UMKM untuk mengejar target realisasi inklusi keuangan nasional sebesar 90 persen di 2024.

Mendukung upaya tersebut, PT Jalin Pembayaran Nusantara (Jalin) dan PT Espay Debit Indonesia Koe (Dana) menjalin kerja sama memperluas interkoneksi layanan keuangan digital di Indonesia yang mencakup penggunaan teknologi pemroses pembayaran (switching) berbasis Quick Response Indonesia Standard (QRIS) dalam layanan jaringan Link.

Baca juga: Kredit Macet Pinjol Terbilang Rendah, Bagaimana Cara Perusahaan Fintech Mengelolanya?

Penandatanganan Perjanjian Kerja Sama (PKS) kedua perusahaan dihadiri langsung Direktur Utama Jalin, Ario Tejo Bayu Aji serta CEO & Co-Founder Dana Indonesia, Vince Iswara di Jakarta, Kamis (25/4/2024).

"Dana menciptakan platform pembayaran dan layanan keuangan yang inklusif dengan visi kami yang terus konsisten, yaitu mewujudkan masyarakat Indonesia nontunai. Harapannya, dengan kemitraan ini berbagai fitur dan layanan yang tersedia di dompet digital DANA dapat aman, mudah dan nyaman diakses seluruh masyarakat Indonesia,” ujar Vince Iswara, CEO & Co-Founder Dana Indonesia.

Direktur Utama Jalin, Ario Tejo Bayu Aji menambahkan, sebagai salah satu penyedia dompet digital terbesar saat ini, Dana membutuhkan dukungan infrastruktur sistem pembayaran digital yang andal dan inklusif

”Kami memiliki visi yang serupa dalam membangun ekosistem ekonomi digital yang kuat, di mana tujuan utamanya adalah menjadi penghubung antara masyarakat dengan ekosistem finansial serta non-finansial. Visi ini selaras dengan komitmen kami sebagai The National Digital Highway yang berperan mewujudkan kedaulatan sistem pembayaran dalam negeri bersama dengan Dana,” ujar Ario.

Dia menambahkan, bergabungnya Dana ke dalam jaringan Link akan memperkuat posisinya dalam melakukan penetrasi perluasan layanan ke member Jalin yang lain.

”Lewat interkoneksi ini, Dana dapat memperluas akseptasi layanannya kepada industri keuangan lainnya yang mencakup sektor perbankan, BPD, fintech serta penggunaan QRIS Antarnegara dengan cakupan yang lebih luas," ujar Ario.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat