androidvodic.com

Berantas Pungli di Tempat Wisata, Menparekraf Sandiaga Uno Minta Bantuan Netizen - News

Laporan wartawan News, Endrapta Pramudhiaz

News, JAKARTA - Belakangan ini tengah viral di media sosial beberapa praktik pungutan liar (pungli). Terbaru, ada praktik pungli di Masjid Istiqlal, Sawah Besar, Jakarta Pusat.

Dalam video yang beredar di media sosial, juru parkir liar terlihat menggetok tarif hingga Rp 150 ribu. Kapolsek Sawah Besar Kompol Dhanar Dhono Vernandhie pun mengonfirmasi bahwa video ini merupakan kejadian lama.

Polres Metro Jakarta Pusat disebut akan berkoordinasi dengan Dinas Perhubungan guna mengantisipasi praktik parkir liar.

Baca juga: Study Tour Diminta Dihapus Pasca Kecelakaan Bus di Subang, Menparekraf: Perlu Kajian Mendalam

Sebelumnya di kota yang berbeda, jagat maya juga dibuat heboh soal praktik pungli yang dilakukan oknum berompi Masjid Al Jabbar, Bandung, Jawa Barat.

Oknum berompi Masjid Al Jabbar itu meminta tarif berlipat saat parkir dan menggunakan fasilitas masjid.

Menanggapi sejumlah kejadian soal pungli ini, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Uno pun meminta bantuan kepada warganet atau netizen untuk memantau praktik pungli ini.

Selain meminta bantuan netizen, ia juga menyarankan agar diterapkan digitalisasi guna memudahkan pemantauan.

"Nah, untuk pungli ini, kami tegas bahwa harus ada tindakan yang memberikan efek jera. Ini karena berulang terus, saya mendorong, kenapa enggak kita bikin melalui digitalisasi? Itu jauh lebih gampang dipantaunya dan juga bisa dilibatkan netizen yang sangat kuat ya," kata Sandiaga ketika ditemui di kantor Kemenparekraf, Jakarta Pusat, Senin (13/5/2024).

Eks Wakil Gubernur DKI Jakarta itu memandang bahwa praktik pungli ini merusak citra pariwisata dalam negeri.

Baca juga: Soal Kecelakaan Maut di Subang, Study Tour Diminta Dievaluasi hingga Kata Pj Gubernur Jawa Barat

Oleh karena itu, perlu adanya penanganan yang dilakukan secara tegas dan lugas.

"Jadi, buat kami, keterlibatan media [dan] masyarakat ini yang akan menentukan sukses tidaknya image pariwisata kita ini bisa kita pertahankan," pungkas Sandiaga.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat