androidvodic.com

Indonesia Peringkat ke-22 Dunia Berdasarkan Penilaian Indeks Pariwisata - News

Laporan Wartawan News, Ismoyo

News, JAKARTA - Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahuddin Uno mengungkapkan Indonesia berada di peringkat ke-22 dari 119 negara berdasarkan penilaian Travel and Tourism Development Index (TTDI) 2024.

Indonesia disebutkan dalam laporan yang dirilis oleh World Economic Forum (WEF), mengalami peningkatan skor terbesar di kawasan Asia Pasifik.

Menparekraf Sandiaga Uno mengatakan, capaian ini bukan hanya menjadi capaian Kemenparekraf, melainkan hasil kolaborasi seluruh stakeholders di sektor kepariwisataan.

Baca juga: Kemenparekraf Dukung Wisata Kapal Pesiar di Indonesia

"Saya dengan penuh rasa syukur, menghaturkan apresiasi sekaligus berterima kasih atas kontribusi seluruh stakeholders terkait," kata Menparekraf Sandiaga dalam keterangannya, Kamis (20/6/2024).

Meskipun capaian atas TTDI tidak berdampak langsung pada angka wisman, dampak TTDI memiliki multiplier effect khususnya di sektor investasi dan jumlah tenaga kerja di sektor pariwisata.

Kemenparekraf sendiri sejak tahun 2019 aktif melaksanakan serangkaian program peningkatan peringkat Indonesia pada TTDI atau yang dulu dikenal dengan TTCI.

Program peningkatan ini turut melibatkan berbagai pemangku kepentingan seperti Kementerian serta Lembaga dan asosiasi.

Salah satu upaya yang dilakukan adalah mendorong Kementerian serta Lembaga untuk melakukan perbaikan dan pemutakhiran data primer maupun sekunder sesuai dengan kewenangan masing-masing.

"Saya harap kolaborasi antar stakeholders baik Kementerian/Lembaga, asosiasi dan seluruh pemangku kepentingan untuk dapat dilanjutkan demi keberlanjutan pembangunan kepariwisataan Indonesia," pungkas Menparekraf.

Baca juga: Peringatan Hari Lingkungan Hidup Sedunia, 275 Pohon Akasia Ditanam di Wisata Alam Kaliwungu  

Senada dengan Menparekraf Sandiaga, Wamenparekraf Angela Tanoesudibjo turut mengapresiasi capaian Indonesia pada TTDI 2024.

Wamenparekraf Angela menyampaikan bahwa capaian ini merupakan pembuktian atas kerja keras bersama pasca pandemi Covid-19, mengingat penilaian TTDI 2024 dilakukan sepanjang 2020 hingga 2023.

"Jika boleh saya kutip satu quotes, "After the rain, the sun will reappear. There is life. After the pain, the joy will still be here.". Selalu ada hal yang bisa kita syukuri dalam sebuah perjalanan," pungkas Wamenparekraf Angela.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat