androidvodic.com

95 Persen Tahanan Palestina di Israel Disiksa, Terdapat 191 Pelanggaran HAM dalam Sepekan - News

News - Masyarakat Tahanan Palestina (PPS) dalam sebuah laporan pada Kamis (25/6/2020) lalu membeberkan fakta penyiksaan yang dialami selama menjadi tahanan Israel.

Data ini diungkapkan mereka bertepatan dalam rangka Hari Internasional untuk Mendukung Korban Penyiksaan yang jatuh pada Jumat (26/6/2020).

Laporan PPS mengatakan, ada banyak macam penyiksaan yang dilakukan Israel kepada tahanan Palestina.

Baca: Dua Roket Meluncur dari Gaza ke Israel di Tengah Ketegangan Pencaplokan Tepi Barat Palestina

Baca: Gedung Putih Bahas Rencana Pencaplokan Wilayah Palestina oleh Israel

Warga Palestina yang melakukan mogok makan selama 66 hari di tahanan Israel sudah menghentikan
Warga Palestina yang melakukan mogok makan selama 66 hari di tahanan Israel sudah menghentikan

Penyiksaan tidak terbatas pada taktik kekerasan yang dilakukan selama penangkapan dan interogasi, untuk memaksa pengakuan.

Israel menggunakan metode penyiksaan fisik dan psikologis kepada tahanan Palestina.

Dikutip dari International Middle East Media Center, setidaknya 95 persen tahanan pernah melalui penyiksaan. 

Kegiatan tersebut dilakukan sejak penangkapan, sepanjang interogasi, hingga di penjara.

Namun penyiksaan yang paling banyak dilakoni para tahanan adalah isolasi, kehidupan yang keras dan tidak layak, serta pengabaikan kesehatan.

Saat interogasi, tahanan biasanya disiksa agar mau mengaku.

Siksaan berupa penyerangan fisik dan pasikologis seperti 20 jam interogasi hingga tahanan kurang tidur.

Suporter Indonesia membawa spanduk dukungan dan bendera Palestina saat pertandingan sepak bola Asian Games ke 18 di Stadion Patriot Chandrabhaga, Bekasi, Rabu (15/8/2018). Indonesia dikalahkan Palestina dengan skor akhir 2-1. TRIBUNNEWS/HERUDIN
Suporter Indonesia membawa spanduk dukungan dan bendera Palestina saat pertandingan sepak bola Asian Games ke 18 di Stadion Patriot Chandrabhaga, Bekasi, Rabu (15/8/2018). Indonesia dikalahkan Palestina dengan skor akhir 2-1. (TRIBUNNEWS/HERUDIN)

Dalam periode itu, pasukan Israel memukul, menampar, menendang, melecehkan secara verbal, hingga mengancam akan menangkap anggota keluarga.

Gertakan lainnya termasuk perusakan rumah, pembunuhan, dipaparkan pada suhu tinggi, dan kebisingan secara terus menerus.

PPS menekankan, penyiksaan kepada tahanan Palestina dalam tahanan Israel akan terus berlanjut.

Kegiatan seperti ini tidak akan berhenti meskipun ada pernjanjian dan konvensi internasional untuk penyiksaan dan segala macam lainnya.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat