androidvodic.com

Gubernur Osaka Jepang Umumkan Seorang Warganya Meninggal Diduga Kuat karena Omicron - News

Laporan Koresponden News, Richard Susilo dari Jepang

News, TOKYO - Gubernur Osaka Hirofumi Yoshimura mengumumkan seorang warganya meninggal dunia diduga akibat Covid-19 strain Omicron.

"Peningkatan kasus covid-19 sangat cepat sekali setelah tanggal 5 Januari lalu di Osaka dan hampir semua orang yang terinfeksi diduga kuat karena omicron, meskipun sudah divaksinasi lengkap," papar Gubernur Osaka Hirofumi Yoshimura, Rabu (12/1/2022).

Di antara yang terinfeksi dan meninggal diduga kuat karena omicron menurut Gubernur Yoshimura adalah seorang pria Osaka berusia 80 tahunan.

Pria itu meninggal dunia tanggal 8 Januari 2022.

"Ini adalah pertama kalinya di Prefektur Osaka orang meninggal yang diduga terinfeksi strain Omicron telah dikonfirmasi," ujarnya.

Menurut prefektur, pria itu memiliki penyakit komorbid dan meninggal pada tanggal 8 Januari.

Baca juga: Pfizer Siapkan Vaksin Khusus untuk Varian Omicron, Tersedia Maret 2022

Tes untuk infeksi strain Delta kepada pria itu hasilnya negatif.

Prefektur sedang melakukan analisis genom atas kecurigaan terinfeksi strain Omicron meskipun orang itu saat ini telah meninggal dunia.

Prefektur Osaka mengumumkan pada tanggal 12 Januari bahwa 1.711 kasus baru terinfeksi virus corona dan satu orang meninggal.

Jumlah terinfeksi di atas 1.700 per hari adalah pertama kalinya di Prefektur Osaka sejak 15 September 2021 jumlah infeksi yang dikonfirmasi per hari melebihi 1.000.

Konferensi pers reguler Gubernur Yoshimura kemarin diadakan mulai pukul 14.00 waktu Jepang.

"Saya khawatir akan ada krisis medis dalam arti lain sebelum tempat tidur yang sakit kritis diisi. Meningkatnya infeksi pekerja kunci akan menyebabkan gangguan besar pada infrastruktur sosial. Kami khawatir penurunan fungsi akan menempatkan perawatan medis di situasi kritis dalam arti lain, atau bahwa beberapa infrastruktur penting masyarakat akan hilang nantinya," ujarnya.

Menurut survei oleh prefektur, hampir semua orang yang terinfeksi corona diganti dengan strain Omicron pada 5 Januari 2022.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat