androidvodic.com

Biden Berniat Maju Pilpres AS 2024, Keputusan akan Diumumkan Awal 2023 - News

News - Presiden Amerika Serikat (AS) Joe Biden mengaku berniat mencalonkan diri kembali pada Pemilihan Presiden (Pilpres) 2024 mendatang.

Pengumuman ini disampaikan dalam sambutan dari Gedung Putih setelah pemilihan paruh waktu.

Biden mencatat bahwa dia tidak “terburu-buru” untuk mengumumkan tawaran pemilihan kembali.

Presiden AS itu mengatakan terus berunding dengan istrinya, Ibu Negara Jill Biden.

Dia menegaskan keputusannya tak akan dipengaruhi oleh mantan Presiden Donald Trump.

"Niat kami adalah mencalonkan diri lagi. Itu adalah niat kami. Terlepas dari apa hasil pemilihan ini," kata Biden setelah bercanda bahwa istrinya Jill, yang duduk di antara hadirin selama pidatonya di Gedung Putih, lebih populer daripada dia di Partai Demokrat.

Baca juga: VIDEO Jokowi Pastikan 17 Kepala Negara Hadiri KTT G20 di Bali: Joe Biden Hingga Xi Jinping

Presiden AS Joe Biden dan Ibu Negara Jill Biden tiba untuk rapat umum calon gubernur Wes Moore dan Partai Demokrat pada malam pemilihan paruh waktu AS, di Bowie State University di Bowie, Maryland, pada 7 November 2022.
Presiden AS Joe Biden dan Ibu Negara Jill Biden tiba untuk rapat umum calon gubernur Wes Moore dan Partai Demokrat pada malam pemilihan paruh waktu AS, di Bowie State University di Bowie, Maryland, pada 7 November 2022. - Joe Biden mengaku berniat mencalonkan diri kembali pada Pilpres 2024 mendatang dan saat ini terus berunding dengan istrinya Jill Biden.(Mandel NGAN / AFP)

Biden, yang pada usia 79 adalah presiden tertua dalam sejarah Amerika.

“Niat saya adalah saya akan mencalonkan diri lagi, tetapi saya sangat menghormati takdir," tegasnya.

"Ini semua sudah menjadi keputusan keluarga. Saya pikir semua orang ingin saya mencalonkan diri, tetapi kami akan berdiskusi tentang itu," ungkapnya.

"Saya tidak merasa terburu-buru dengan satu atau lain cara untuk membuat penilaian itu – benar – hari ini, besok, kapan pun, apa pun yang dilakukan pendahulu saya," imbuhnya.

AS harap Rusia siap merundungkan pertukaran tahanan lebih serius

Lebih jauh, Biden mengatakan Washington berharap bahwa Rusia akan siap untuk merundingkan kemungkinan pertukaran tahanan lebih serius setelah pemilihan AS.

Baca juga: Mengenal Pemilu Paruh Waktu 8 November 2022 di AS, Hasilnya akan Pengaruhi Pemerintahan Joe Biden

"Harapan saya, sekarang setelah pemilihan selesai, Tuan Putin dapat berdiskusi dengan kami dan bersedia berbicara lebih serius tentang pertukaran tahanan," katanya, seperti dikutip TASS.

Namun, dia menahan diri untuk menjawab pertanyaan tentang cara alternatif pertukaran tahanan yang diusulkan ke Rusia.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat