androidvodic.com

Pangeran Harry dan Meghan Markle Dikabarkan Sewa Pengacara Perceraian - News

News - Kemungkinan akan ada perceraian anggota kerajaan lagi dalam waktu dekat.

Sebab, muncul laporan bahwa Pangeran Harry dan Meghan Markle telah menyewa pengacara khusus kasus perceraian.

Pangeran Harry dan Meghan Markle baru saja merayakan ulang tahun pernikahan mereka yang kelima tahun ini.

Namun keduanya dikabarkan telah menyewa pengacara beberapa bulan lalu, Sky News melaporkan, meski hanya ada sedikit informasi yang tersedia.

Untuk sekarang, baik Meghan maupun Harry tidak menanggapi laporan tersebut.

Namun, seorang mantan pegawai kerajaan yang pernah dekat dengan Harry di masa kanak-kanak mengungkapkan keyakinannya bahwa laporan itu benar adanya.

Baca juga: Pangeran Harry dan Meghan Terlibat Kejar-kejaran Mobil dengan Paparazzi, Ini yang Perlu Diketahui

Paul Burrell, yang bekerja sebagai kepala pelayan Putri Diana hingga kematiannya pada tahun 1997, berbicara kepada GB News dalam laporan lain.

Ia menyebut Pangeran Harry kemungkinan besar bertahan dalam pernikahannya hanya untuk anak-anak mereka, Archie (3), dan Lili (1).

“Apakah saya satu-satunya orang di Inggris yang berpikir, apakah Harry akhirnya sadar akan kebenaran?"

"Apakah dia akhirnya melihat kebenaran tentang apa yang dilakukan istrinya dan bahwa dia telah dicuci otak dan terpesona oleh kecantikannya atau semacamnya?"

"Karena kita semua tahu itu, tapi dia sepertinya tidak melihatnya,” klaim Paul Burrell.

Jika Harry dan Meghan bercerai, maka itu bisa menjadi proses yang rumit.

Pangeran Harry dan Meghan Markle dalam Oprah With Meghan dan Harry: A CBS Primetime Special
Pangeran Harry dan Meghan Markle dalam Oprah With Meghan dan Harry: A CBS Primetime Special (CBS)

Baca juga: Pangeran Harry Langsung Pulang ke AS setelah Penobatan Raja Charles, Demi Anak yang Berulang Tahun

Dilaporkan bahwa pasangan tersebut tidak menandatangani perjanjian pranikah sebelum pernikahan mereka di tahun 2018.

Jadi mungkin tidak ada cara yang jelas bagaimana membagi aset keuangan mereka.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat