androidvodic.com

Lebih dari 60 Sandera Hamas Hilang akibat Serangan Udara Israel di Gaza - News

News - Sayap bersenjata faksi militan Palestina Hamas, Brigade Izz ad-Din al-Qassam, mengatakan lebih dari 60 sandera hilang akibat serangan udara Israel di Gaza.

Akhir Oktober lalu, Hamas mengatakan sekitar 50 tawanan yang ditahan oleh kelompok tersebut tewas dalam serangan Israel di Gaza.

Abu Ubaida, juru bicara Brigade Izz ad-Din al-Qassam, mengatakan melalui akun telegram Hamas, 23 jenazah dari 60 sandera yang hilang terjebak di bawah reruntuhan.

“Sepertinya kami tidak akan pernah bisa menjangkau mereka karena agresi brutal pendudukan yang terus berlanjut terhadap Gaza,” kata Abu Ubaida di Telegram, Sabtu (4/11/2023).

Menurut laporan tersebut, Reuters tidak dapat memverifikasi pernyataan itu secara langsung, sementara Pasukan Pertahanan Israel (IDF) menolak berkomentar.

Baca juga: YLBHI Kecam Pelanggaran HAM dan Genosida yang Dilakukan Israel Terhadap Palestina

Sebelumnya pada Kamis (2/11/2023), dua pejabat Amerika Serikat (AS) mengakui negaranya telah menerbangkan pesawat pengintai di atas Gaza untuk mencari sandera yang ditahan oleh Hamas.

Hamas sejauh ini telah membebaskan empat warga sipil dari 239 orang yang diyakini ditahan.

Israel Serang Lebih dari 2.500 Target di Jalur Gaza

Gambar yang dirilis tentara Israel pada 5 November 2023 ini menunjukkan kendaraan militer Israel dan asap tebal di dalam Jalur Gaza saat pertempuran antara Israel dan gerakan Hamas Palestina terus berlanjut.
Gambar yang dirilis tentara Israel pada 5 November 2023 ini menunjukkan kendaraan militer Israel dan asap tebal di dalam Jalur Gaza saat pertempuran antara Israel dan gerakan Hamas Palestina terus berlanjut. (Israeli Army/AFP)

Baca juga: Mahfud MD Kutuk Serangan Israel ke Palestina yang Tewaskan 10 Ribu Orang: Itu Tindakan Brutal

Pasukan Pertahanan Israel (IDF) mengklaim pasukan darat, udara dan laut Israel telah menyerang lebih dari 2.500 sasaran Hamas di Jalur Gaza.

“Sejak awal operasi darat, selama aktivitas gabungan pasukan darat, udara dan laut di Jalur Gaza, lebih dari 2.500 sasaran teror telah diserang,” bunyi pernyataan IDF, Minggu (5/11/2023).

“Pasukan IDF terus membasmi Hamas dalam pertempuran jarak dekat dan mengarahkan pesawat untuk menyerang infrastruktur Hamas, depot senjata, pos pengamatan, dan pusat komando dan kendali di Jalur Gaza," lanjutnya.

IDF mengklaim sejauh ini setidaknya 12 komandan batalion Hamas telah tewas sejauh ini dalam serangan darat Pasukan Pertahanan Israel (IDF) di Gaza, menurut Menteri Pertahanan Israel, Yoav Gallant.

Meski demikian, serangan tersebut lebih berdampak besar pada warga sipil di Gaza.

Hamas Palestina vs Israel

Seorang warga Palestina memegang jenazah seorang anak yang terbungkus kain kafan sementara orang lain bereaksi di sampingnya, di luar rumah sakit setelah pemboman Israel di pinggiran timur Kota Gaza, Shujaiya pada 4 November 2023, di tengah pertempuran yang sedang berlangsung antara Israel dan kelompok Palestina Hamas.
Seorang warga Palestina memegang jenazah seorang anak yang terbungkus kain kafan sementara orang lain bereaksi di sampingnya, di luar rumah sakit setelah pemboman Israel di pinggiran timur Kota Gaza, Shujaiya pada 4 November 2023, di tengah pertempuran yang sedang berlangsung antara Israel dan kelompok Palestina Hamas. (DAWOOD NEMER / AFP)

Baca juga: Update Perang Israel-Hamas Hari ke-30: 30 Truk Bantuan Memasuki Gaza Lewat Perbatasan Mesir

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat