androidvodic.com

IDF Sembrono Lakukan Tembakan, Jangankan kepada Warga Palestina, kepada Warga Israel Saja Tega - News

IDF Sembrono Lakukan Tembakan, Jangankan kepada Warga Palestina, kepada Warga Sendiri Saja Tega

News- Satu lagi bukti tentara Israel IDF adalah tentara yang sembrono melepaskan tembakan meski dari jarak dekat.

Jangankan kepada warga palestina, kepada warga Israel sendiri saja tentara IDF tega melakukannya dari jarak dekat dengan tembakan empat kali.

Dikutip dari media Israel, Haaretz, pasukan Cadangan IDF diduga melakukan pembunuhan sembrono dalam penembakan fatal terhadap Pria warga Israel setelah insiden.

Polisi militer Israel menangkap prajurit cadangan Aviad Frija, dia mengatakan Aviad Frija mengira pria Yahudi yang dia tembak adalah salah satu pejuang Palestina yang menyerang halte bus di Yerusalem.

Pada hari Senin, Polisi Militer IDF mengungkapkan penangkapan Aviad Frija, seorang tentara cadangan Israel yang terlibat dalam penembakan fatal terhadap seorang warga sipil Israel dalam serangan mematikan Kamis lalu di Yerusalem. Dia dicurigai melakukan pembunuhan sembrono.

Frija dibawa untuk diinterogasi pada hari Senin, bersama dengan tentara lainnya, yang kemudian dibebaskan.

Baca juga: Tentara Israel Tembak Mati Warga Israel Sendiri dengan 4 Tembakan, Profesionalisme IDF Dipertanyakan

Frija mengatakan bahwa dia mengira warga sipil, Yuval Kestelman, adalah salah satu teroris dan menembaki dia.

“Dia sedang di jalan sambil melambaikan tangannya. Ada saatnya dia bergerak dengan tangannya dan saya merasakan bahaya, jadi saya menembak lagi.”

Mengomentari kejadian tersebut, pada Minggu, IDF menyebut Kestelman terbunuh secara tragis dan mengerikan.

IDF mengatakan tentara tidak boleh menembak siapa pun yang mengangkat tangan, yang menandakan mereka tidak bersenjata.
Dikatakan bahwa insiden tersebut, yang melibatkan seorang prajurit tugas tetap, serta Frija, seorang prajurit cadangan, akan diselidiki dan senjata dari dua prajurit yang terlibat akan disita.

Perdana Menteri Benjamin Netanyahu, ketika membahas kematian Kestelman pada hari Sabtu, mengatakan bahwa “distribusi senjata ada harganya, itulah nyawa.”

Baca juga: Media Israel: Hizbullah Tahu Kelemahan IDF di Pertahanan Utara, Serangan Rudal di Seluruh Perbatasan

Setelah berbicara dengan ayah korban, Moshe Kestelman, pada hari Minggu, Netanyahu mengeluarkan pernyataan yang mengatakan, “Yuval menyelamatkan banyak nyawa dengan tindakan yang sangat berani, namun sayangnya sebuah tragedi mengerikan terjadi di sana — orang yang menyelamatkan orang lain malah terbunuh. Masalah ini harus diselidiki secara menyeluruh.”

Dalam sebuah pernyataan, juru bicara IDF mengatakan, “tentara cadangan, yang dicurigai melakukan penembakan yang menyebabkan kematian mendiang Yuval Doron Kestelman, diinterogasi pada hari Minggu oleh interogator polisi militer dan, pada tahap ini, telah ditahan awal.” Interogasinya diperkirakan akan dilanjutkan pada hari Senin.

Pejabat pemerintah sayap kanan, termasuk Menteri Keamanan Nasional Itamar Ben-Gvir dan MK Tzvi Succot, secara terbuka memuji Frija, memposting nama dan fotonya serta menyebutnya sebagai "pahlawan". Setelah tersiar kabar bahwa seorang warga sipil tak berdosa ditembak mati, postingan pujiannya dihapus.

Baca juga: IDF Terus Serang Gaza, Al-Qudra: Israel Sengaja Targetkan Rumah Sakit agar Tidak Berfungsi Lagi

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat