androidvodic.com

Israel Telah Kehilangan Dukungan Global, Joe Biden Mengatakan Benjamin Netanyahu Harus Berubah - News

Israel Telah Kehilangan Dukungan Global, Joe Biden Mengatakan Benjamin Netanyahu Harus Berubah

News- Presiden Amerika Serikat, Joe Biden mengatakan bahwa Israel telah kehilangan dukungan dari dunia globat karena pemboman yang dilakukan tanpa pandang bulu di Gaza.

Sehingga, Joe Biden mengatakan Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu harus berubah.

Pernyataan Biden, yang disampaikan kepada para donor untuk kampanye pemilihannya kembali pada tahun 2024, adalah pernyataan paling kritisnya kepada cara-cara Benjamin Netanyahu menangani perang Israel di Gaza.

Hal ini sangat kontras dengan dukungan literal dan politisnya terhadap pemimpin Israel beberapa hari setelah serangan militan Hamas pada 7 Oktober di Israel selatan.

“Keamanan Israel bisa saja bergantung pada Amerika Serikat, namun saat ini Israel memiliki lebih dari Amerika Serikat. Israel memiliki Uni Eropa, memiliki Eropa, dan memiliki sebagian besar dunia… Namun mereka mulai kehilangan dukungan tersebut dengan pemboman tanpa pandang bulu yang terjadi,” kata Joe Biden dikutip dari Reuters.

Baca juga: Joe Biden Akui Dirinya Zionis: Anda Tak Harus Jadi Yahudi untuk Jadi Zionis. Saya Seorang Zionis

Pembalasan Israel terhadap serangan pejuang Hamas telah menewaskan 18.000 orang, kata para pejabat Gaza, melukai 50.000 orang dan menciptakan krisis kemanusiaan.

Pernyataan Joe Biden membuka jendela baru terhadap percakapan pribadinya yang blak-blakan dengan Netanyahu, yang telah berselisih paham dengannya selama beberapa dekade.

Biden, yang sering berbicara blak-blakan pada acara penggalangan dana, muncul di sebuah hotel di Washington dengan sekitar seratus orang, termasuk sejumlah orang Yahudi yang hadir.

Dia diperkenalkan oleh seorang pemimpin lama di American Israel Public Affairs Committee (AIPAC), sebuah lobi pro-Israel.

Komentar tajam Biden bertepatan dengan penasihat keamanan nasional Gedung Putih Jake Sullivan yang bersiap melakukan perjalanan ke Israel untuk melakukan pembicaraan dengan kabinet perang Israel.

Netanyahu mengatakan dalam sebuah pernyataan pada hari Selasa bahwa Israel telah menerima dukungan penuh dari AS atas serangan daratnya ke Gaza dan bahwa Washington telah menghadapi tekanan internasional untuk menghentikan perang.

Namun dia menambahkan: "Ada perbedaan pendapat mengenai 'hari setelah Hamas' dan saya berharap kita akan mencapai kesepakatan di sini juga."

Baca juga: Presiden AS Joe Biden Ungkap Sering Berselisih Paham dengan PM Israel Benjamin Netanyahu

Tidak Bisa Tidak, Israel Harus Akui Negara Palestina

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat