androidvodic.com

Perang Rusia-Ukraina Hari Ke-737: 3 Pesawat Pembom Tempur Rusia Ditembak Jatuh - News

News - Berikut ini perkembangan terkini perang Rusia dan Ukraina hari ke-737 pada Jumat (1/3/2024).

Pada hari ini pukul 03.14 waktu setempat, terjadi ledakan di Kherson.

Kepala MBA Kherson, Roman Mrochko, mengatakan tentara Rusia menembaki kota Kherson dari tepi kiri sungai.

Tidak ada korban jiwa dan terluka yang dilaporkan dalam serangan tersebut.

Ukraina Tembak 3 Pesawat Pembom Tempur Rusia

Militer Ukraina mengatakan mereka menembak jatuh tiga pesawat pembom tempur Su-34 Rusia pada Kamis (29/2/2024).

“Setelah operasi tempur yang sukses melawan pesawat musuh pada malam tanggal 29 Februari, dua pesawat Rusia dihancurkan yaitu pembom tempur Su-34 di sektor Avdiivka dan Mariupol,” kata Panglima Angkatan Bersenjata Ukraina, Oleksandr Syrskyi, di Telegram.

Oleksandr Syrskyi mengatakan pasukan Ukraina memukul mundur pasukan Rusia dari desa Orlivka, sebelah barat Avdiivka, namun situasi di front timur masih sulit.

Ia mengatakan tentara Rusia berusaha merebut kota-kota dan desa-desa Tonenke, Orlivka, Semenivka, Berdychi dan Krasnohorivka di wilayah timur Donetsk.

Sementara itu, di wilayah tenggara Zaporizhzhia, pasukan Rusia fokus untuk merebut kembali Verbove dan Robotyne, kota-kota yang direbut kembali oleh Ukraina dalam serangan balasan musim panas lalu pada tahun 2023.

Rusia juga menyerang wilayah perbatasan di Sumy, yang menargetkan Yunakivska, Khotynska, Bilopolska, Vorozhbyanska, Krasnopilska, Velikopysarivska, Shalyginska, Seredino-Budska, Znob-Novgorodska, dan Druzhbivska.

Baca juga: Bocorkan Ada Tentara Inggris di Ukraina untuk Lawan Rusia, Kanselir Jerman Kena Marah

Putin: Negara Barat Berusaha Hancurkan Rusia

Presiden Rusia, Vladimir Putin, mengatakan negara-negara barat sedang berusaha untuk menghancurkan Rusia dan menahan perkembangan Rusia.

Menurutnya, negara-negara Barat berisiko memicu perang nuklir jika mereka mengirim pasukan untuk berperang di Ukraina.

Perang nuklir adalah ancaman umum yang dilontarkan oleh rezim Putin dan para pendukungnya.

Sementara itu, sekutu utama Ukraina, Amerika Serikat (AS) mengatakan tidak ada tanda-tanda Rusia sedang bersiap untuk menggunakan senjata semacam itu.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat