androidvodic.com

Media Israel: Panglima Perang Israel-Bos Shin Bet Temui Kepala Intelijen Mesir Jelang Serbu Rafah - News

Media Israel: Panglima Perang Israel dan Bos Shin Bet Temui Kepala Intelijen Mesir Jelang Penyerbuan Rafah

News - Surat kabar Israel, Yedioth Ahronoth melaporkan kalau Kepala Staf Angkatan Bersenjata Israel (IDF), Herzi Halevy dan Direktur Badan Keamanan Dalam Negeri (Shin Bet) Ronen Bar mengunjungi Mesir hari ini.

Dilaporkan kedatangan mereka untuk mengkoordinasikan kemungkinan operasi militer darat IDF yang segera dilaksanakan segera ke Rafah.

Baca juga: Menteri Israel: Perang Lawan Hamas Jalan Terus Saat Ramadan, Mesir Bantu Siapkan Serbuan Rafah

 "Surat kabar tersebut melaporkan bahwa Halevy dan Bar bertemu dengan kepala intelijen Mesir Abbas Kamel dan membahas pekerjaan masa depan di Rafah," tulis laporan Khaberni, Rabu (24/4/2024).

Laporan ini menguatkan indikasi kalau Mesir memang membantu Israel dalam hal mengondisikan evakuasi jutaan warga sipil pengungsi Palestina terkait rencana penyerbuan Rafah oleh Tentara Israel (IDF).

Disebut-sebut, operasi darat penyerbuan Rafah berstatus 'segera'.

Baca juga: Intelijen Israel: Pemimpin Hamas Yahya Sinwar ke Luar Terowongan, Melenggang di Jalanan Gaza

Seorang perempuan dan anak melintas di barisan tenda darurat yang menampung para pengungsi Palestina di Rafah, Jalur Gaza Selatan, 14 April 2024.
Seorang perempuan dan anak melintas di barisan tenda darurat yang menampung para pengungsi Palestina di Rafah, Jalur Gaza Selatan, 14 April 2024. ([-/AFP via Getty Images])

Usir Warga Gaza di Rafah ke Gaza Tengah

Mesir membantah laporan media Amerika Serikat (AS), The Wall Street Journal, yang menuduh Mesir membantu memindahkan warga Palestina dari pengungsian di Rafah, Jalur Gaza selatan.

Media itu melaporkan pemindahan itu akan dilakukan dalam 2-3 minggu dengan bantuan AS dan Uni Emirat Arab (UEA).

"Israel akan memperluas zona kemanusiaan di Jalur Gaza sebagai bagian dari persiapan Israel untuk operasi militer di Rafah," lapor Israel Broadcasting Channel, merujuk pada kawasan pengungsi yang baru didirikan di Jalur Gaza tengah, Rabu (24/4/2024).

Rencananya, kawasan pengungsi bagi warga Palestina tersebut akan jauh lebih luas daripada kamp di Al-Mawasi di selatan.

Diperkirakan luasnya sepanjang pantai hingga pinggiran Nuseirat, Jalur Gaza tengah, dan mampu menampung satu juta warga Palestina yang dipindahkan dari Rafah.

Setelah pemindahan warga Palestina yang diperkirakan berjumlah lebih dari 1,4 juta orang, Israel akan meluncurkan serangan besar-besaran di Rafah.

Mengulangi klaim Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu, media tersebut mengatakan Rafah adalah benteng terakhir gerakan Palestina, Hamas.

SIAGA TEMPUR - Puluhan tank dan kendaraan lapis baja Mesir dalam status siaga tempur di wilayah Sinai dekat perbatasan Rafah. Pengerahan militer Mesir itu tersebut terjadi menjelang perluasan operasi militer Israel (IDF) di sekitar kota Rafah di Gaza selatan.
SIAGA TEMPUR - Puluhan tank dan kendaraan lapis baja Mesir dalam status siaga tempur di wilayah Sinai dekat perbatasan Rafah. Pengerahan militer Mesir itu tersebut terjadi menjelang perluasan operasi militer Israel (IDF) di sekitar kota Rafah di Gaza selatan. (tangkap layar Memo/Getty Images)

Mesir Bantah Tuduhan Membantu Israel

Kepala Layanan Informasi Negara Mesir, Diaa Rashwan, membantah apa yang dimuat di surat kabar AS bahwa Mesir membantu Israel dalam rencana invasinya ke Rafah.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat