Arab Saudi Bangun Gedung Tertinggi Dunia, Bandingkan dengan 8 Gedung Tertinggi Lainnya - News
News, ARAB SAUDI - Kerajaan Arab Saudi kini sedang membangun gedung tertinggi di dunia.
Gedung pencakar langit yang dinamakan "Menara Jeddah" ini nantinya akan mencapai tinggi 1.000 meter atau 1 kilo meter.
Ini akan menjadi gedung tertinggi di dunia.
Rekor gedung tertinggi dunia saat ini dipegang Burj Khalifa di Dubai dengan tinggi 828 meter.
Perusahaan yang membangun gedung pencakar langit Shard di London terpilih untuk membangun menara di Arab Saudi.
Tim Mace dari London bekerja sama dengan perusahaan Inggris EC Harris untukmembangun Kingdom Tower di Jeddah.
Pembangunan Kingdom Tower yang akan menghadap Laut Merah tersebut, diperkirakan menghabiskan dana sekitar £780 juta atau sekitar Rp 11,5 triliun dan akan memakan waktu lima tahun.
Gedung itu akan terdiri dari hotel bintang lima, apartemen, ruang kantor dan observatory untuk mengamati benda-benda langit.
Saat ini ada beberapa gedung tertinggi di dunia.
1. Gedung Burj Khalifa
Letaknya di Dubai, dan tingginya 828m (2,716 kaki 6 inci).
Gedung ini tidak hanya memegang rekor gedung tertinggi saat ini namun juga memecahkan rekor lift tertinggi di sebuah gedung (504 m), sebagian besar lantai dalam sebuah gedung (163) dan restoran tertinggi dari permukaan tanah (441,3 meter).
![Burj Khalifa di emirat Teluk Dubai](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/kembang-api-meletus-dari-burj-khalifa.jpg)
2. Gedung Merdeka 118
Gedung pencakar langit ini berada di Kuala Lumpur, Malaysia dengan tinggi 679 meter.
Terkini Lainnya
Kerajaan Arab Saudi kini sedang membangun gedung tertinggi di dunia namanya Kingdom Tower.
BERITA REKOMENDASI
Dunia Usaha Siap Genjot Wellness Tourism Pasca Pandemi
BERITA TERKINI
berita POPULER
Nasib Benjamin Netanyahu di Ujung Tanduk, Puluhan Ribu Warga Israel Unjuk Rasa Tuntut Pemilu Darurat
Rahasia Kemenangan Yuriko Koike Sebagai Gubernur Tokyo Jepang untuk Ketiga Kalinya
Rusia Berlakukan Status Darurat Usai Gudang Amunisi Distrik Voronezh Habis Dibombardir Drone Ukraina
Masoud Pezeshkian
Pengakuan seorang ibu yang mengakhiri hidup anaknya yang sakit parah - 'Saya memberinya morfin dalam dosis besar secara diam-diam'