androidvodic.com

Apa Temuan Baru Soal Masa Kecil Yesus? - News

Glorifikasi oleh media-media internasional mengusik Lajos Berkes and Gabriel Nocchi Macedo.

"Temuan sains berikan petunjuk baru tentang masa kecil Yesus," atau "teks rahasia Alkitab mengubah segalanya," begitu bunyi judul di sejumlah surat kabar soal penemuan manuskrip berusia 1.600 tahun oleh kedua ilmuwan.

"Dokumen ini tidak mengandung cerita baru, dan bukan cerita otentik tentang Yesus,” kata Berkes kepada DW.

"Jadi temuan ini tidak mengubah apa pun tentang apa yang kita ketahui dari Injil dan tentang Yesus,” tegas dosen Institut Kekristenan dan Arkeologi di Universitas Humboldt Berlin itu.

Selama beberapa dekade, fragmen papirus dengan nomor inventaris 1011 disimpan di gudang arsip Perpustakaan Carl von Ossietzky di Hamburg, Jerman, hingga akhirnya ditemukan oleh Berkes dan Macedo pada awal Juni lalu.

"Pemberitaan media menimbulkan banyak kesalahpahaman dan polemik, padahal kami tidak pernah mengklaim apa pun," kata dia.

Meski begitu, temuan terbaru ini bisa dibilang spektakuler, karena menjadi manuskrip paling awal yang diketahui dari apa yang disebut Injil Kanak-Kanak Tomas, sebuah injil non-kanonik alias apokrif, atau naskah yang ditolak oleh Gereja dan tidak pernah dimasukkan dalam Perjanjian Baru.

Polemik kepribadian Yesus

Naskah tersebut menampilkan potongan-potongan teks yang antara lain menggambarkan adegan di mana Yesus berusia 5 tahun sedang bermain di dekat sungai.

Di sana, dia mengumpulkan seonggok tanah liat dan membentuknya menjadi burung. Lalu datang Yusuf yang menegurnya karena bermain pada hari Sabat, hari untuk beristirahat.

Teguran itu mendorong Yesus untuk bertepuk tangan, yang seketika mengubah patung menjadi burung pipit yang terbang menjauh.

Meskipun tidak termasuk dalam Injil kanonik, Injil Kanak-Kanak Tomas merupakan karya yang dikenal luas di kalangan akademik.

Diperkirakan, transkripsi naskah aslinya dibuat antara pertengahan hingga akhir abad kedua setelah masehi, berdasarkan dokumen lain dari abad kedua yang mengutip penilaian uskup Yunani Irenaeus dari Lyon, yang menggambarkan karya tersebut sebagai tidak autentik dan sesat.

Injil Kanak-Kanak Tomas banyak memuat kisah kemukjizatan Yesus, seperti mengubah patung menjadi burung, yang juga dimuat di dalam Al-Quran surat Al-Maidah. Namun muatan paling kontroversial adalah kisah kepribadian Yesus yang jauh dari gambaran kasih sayang seperti yang dibumikan gereja.

Menurut transkprisi tersebut, Yesus muda rentan terhadap ledakan kemarahan atau nafsu balas dendam. Dia mengutuk anak-anak lain karena memancing amarahnya, membuat mereka cacat atau sakit dan meninggal dunia.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat