Kebiasaan BAB Sembarangan Bisa Picu Munculnya Penyebaran Virus Polio - News
Laporan Wartawan News, Aisyah Nursyamsi
News, JAKARTA - Selain cakupan imunisasi, buang air besar sembarangan bisa picu munculnya penyakit polio.
Hal ini diungkapkan oleh Direktur Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Kemenkes RI Maxi Rein Rondonuwu.
"Polio ditularkan melalui lingkungan yang tercemar tinja yang mengandung virus polio.
Apa lagi melakukan itu buang air besar sembarangan. Itu situasi cukup banyak," ungkapnya pada konferensi pers virtual, Jumat (12/1/2024).
Virus Polio adalah virus yang termasuk dalam golongan Human Enterovirus dan bereplikasi di usus dan dikeluarkan melalui tinja.
Virus Polio terdiri dari 3 strain yaitu strain-1 (Brunhilde), strain-2 (Lansig), dan strain-3 (Leon), termasuk family Picornaviridae.
Penyakit ini dapat menyebabkan kelumpuhan dengan kerusakan motor neuron pada cornu anterior dari sumsum tulang belakang akibat infeksi virus.
Lebih lanjut Maxi menjelaskan sanitasi yang buruk juga dapat memengaruhi penyebaran virus polio.
"Apa lagi masih memanfaatkan air sungai, sekali pun punya toilet, pembuangannya ke sungai. Virus itu bisa bertahan hidup beberapa waktu di air dan tanah," tambahnya.
Masyarakat tanpa tahu bisa menggunakan sumber air yang tercemar tinja mengandung virus polio bisa.
Virus polio pun masuk ke dalam tubuh lalu menginfeksi orang lain terutama anak-anak.
"Virus ini jika mengenai anak-anak (dengan) daya tahan tubuh lemah akan mengenai sistem syaraf, terutama tungkai. Lumpuh ini bersifat permanen," pungkasnya.
Terkini Lainnya
Virus Polio adalah virus yang termasuk dalam golongan Human Enterovirus dan bereplikasi di usus dan dikeluarkan melalui tinja.
Bisa Dilakukan di Indonesia, Cek Biaya yang Harus Dikeluarkan untuk Transplantasi Rambut
BERITA REKOMENDASI
44,7 Persen Anak Telah Imunisasi SUB PIN Polio Putaran Dua
Masalah Sanitasi jadi Kendala Pengentasan Stunting di Indonesia
BERITA TERKINI
berita POPULER
Mengenal Fenomena 'Remaja Jompo', Faktor Pemicu dan Cara Mengatasi
Berkaca dari Kasus Mutilasi di Garut, Psikiater Ingatkan Gangguan Jiwa Harus Segera Diobati
Alkes dan obat Obatan Mahal, Tata Kelola Dagang, Pajak serta Koordinasi Kementerian Harus Dibenahi
Penelitian Terbaru Mom Shaming, Dialami 70 Persen Ibu di Indonesia dan Aktornya Keluarga Inti
Durian Tak Mengandung Kolestrol, Tapi Trigliseridanya Tinggi