Tiga Anggota KPUD NTT Mudur dari Jabatannya, Pilih Ikut Daftar Bakal Calon Legislatif - News
Laporan Wartawan Tribunnews, Maruo Christian Suamampow
News, JAKARTA - Tiga Anggota Komisi Pemilihan Umum (KPU) Daerah di Kabupaten Nusa Tenggara Timur (NTT) mengundurkan diri dari jabatannya.
Ketiga orang tersebut mengundurkan diri karena hendak mendaftar sebagai bakal calon legislatif (bacaleg).
"Jadi kalau kasus NTT ini, bertiga ini berencana mau jadi, kan DCS (Daftar Calon Sementara) nih 1 sampai 14, mereka mau daftar dulu jadi bacaleg. Mereka sudah ada partainya," kata Anggota KPU RI, Parsadaan Harahap, saat dihubungi Kamis (4/5/2023).
Baca juga: Partai Buruh Daftar Caleg DPR ke KPU Sebelum 11 Mei 2023
Ketiga orang ini, lanjut Parsadaan, sudah menyampaikan surat pengunduran diri dan sedang diproses oleh KPU RI.
"Nah mereka sudah menyampaikan surat pengunduran diri kepada KPU RI. Sekarang lagi kita proses. Meraka daftar untuk jadi caleg DPRD kabupaten di sana," jelasnya.
Adapun ketiga orang ini adalah Ketua KPU Timor Tengah Utara, Paulinus Lape Feka yang merupakan bagian dari Gerindra.
Ketua KPU Malaka, Mekarius Bere Naha, yang merupakan bagian dari NasDem. Serta Anggota KPU Malaka Yoseph Nahak uang merupakan bagian dari Perindo.
KPU sendiri telah resmi membuka pendaftaran calon legislatif anggota DPR dan DPD periode 2024-2029.
Pendaftaran itu dimulai pada hari ini, Senin 1 Mei 2023 hingga 14 Mei 2023 mendatang.
Waktu pendaftaran dimulai pukul 08.00-16.00 waktu setempat untuk 1-13 Mei 2023. Adapun khusus untuk tanggal 14 Mei 2023, waktu pendaftaran dibuka lebih lama, yakni pukul 08.00-23.59 WIB.
Terkini Lainnya
KPU sendiri telah resmi membuka pendaftaran calon legislatif anggota DPR dan DPD periode 2024-2029.
Prabowo Subianto Beri Apresiasi pada Kawendra Lukistian yang Lolos Jadi Anggota DPR RI
BERITA REKOMENDASI
BERITA TERKINI
berita POPULER
Makin Mesra dengan PKB 37 Hari Jelang Pendaftaran, Anies Santai Belum Punya Tiket di Pilgub Jakarta
Riza Patria Tegaskan Sampai Saat Ini Gerindra Masih Mendukung Ridwan Kamil Maju di Pilgub Jakarta
PKB PeDe Bisa Kalahkan Khofifah di Pilkada 2024: Jatim Butuh Figur yang Tak Punya Beban Masa Lalu
Survei Pilkada Kabupaten Bogor: Jaro Ade Unggul, Ada Potensi All KIM Final
Saling Sindir Anies-Heru Budi Buntut Kritik Program Jakarta, Singgung Kambing Hitam Jelang Pilkada