androidvodic.com

Jawaban Gibran saat Ditanya Bersedia Menjadi Cawapres Padahal Usianya Masih Muda - News

Laporan wartawan News, Danang Triatmojo

News, JAMBI - Calon wakil presiden (cawapres) dari Koalisi Indonesia Maju (KIM), Gibran Rakabuming Raka ditanya oleh anak muda yang juga seorang influencer dari Jambi soal alasannya maju menjadi cawapres di saat usianya yang terbilang masih muda.

Momen ini terjadi ketika Gibran menyambangi Posko Relawan Jambi Sahabat Gibran, di Persijam, Jambi, Jumat (17/11/2023) malam. 

Baca juga: Gibran Minta Relawan dan Tim Pemenangannya Abaikan Fitnah dan Nyinyiran

"Hal apa yang mendorong mas Gibran untuk maju jadi wapres, kan mas Gibran masih muda?" tanya seorang influencer perempuan.

Menjawab pertanyaan anak muda ini, Gibran menyampaikan soal sepak terjangnya dalam memimpin Kota Solo selama 2 tahun belakangan yang hasilnya disebut telah dirasakan oleh masyarakatnya.

Baca juga: Jika Menang Pilpres, Gibran Rakabuming Raka Pastikan Bakal Lanjutkan Program Jokowi

"Membangun Kota Solo kita banyak belajar, kita banyak berinteraksi dengan warga, dan selama 2 tahun ini warga Solo sudah merasakan hasilnya," ungkap Gibran.

Wali Kota Solo ini pun mencontohkan ketika awal menjabat, pertumbuhan ekonomi Kota Solo berada di level minus 1,74 persen. 

Tapi setelah 2 tahun dia memimpin, ekonomi Kota Solo pun membaik signifikan. Pada tahun 2022, tercatat ekonomi Kota Solo menyentuh 6,25 persen atau tertinggi dari rata-rata nasional yang sebesar 5,3 persen.

"Dulu awal-awal saya menjabat itu pertunbuhan ekonominya minus koma 174, sekarang kita punya pertumbuhan ekonomi tertinggi 6,25. Rata rata nasional kan cuma 5,3, ini 6,25 persen," beber Gibran.

Selain capaian itu, Gibran juga menyinggung soal representasi anak muda yang menjadi mayoritas di Pemilu Serentak 2024 dengan dominasi sekitar  60 persen penduduk Indonesia berusia produktif. 

Baca juga: Pengamat Sebut Penurunan Kepuasan Publik Terhadap Jokowi Akan Pengaruhi Elektabilitas Prabowo-Gibran

Menurutnya momentum tersebut perlu ia ambil sebagai perwakilan anak muda bisa berbicara banyak di kontestasi pemilihan pemimpin nasional.

"Jadi itu, kita pingin juga ada representasi anak muda. Karena sekarang kan 60 persen penduduk kita di usia produktif. Jadi harus ada perwakilan anak muda di situ," ungkap Gibran. 

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat