Tim Penggalangan TKN Prabowo-Gibran Ajak Relawan Tak Serang Pribadi Paslon Lainnya - News
Laporan Wartawan News, Chaerul Umam
News, JAKARTA - Wakil Komandan Tim Penggalangan Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, Sangap Surbakti mengajak seluruh relawan mengampanyekan Prabowo-Gibran di seluruh wilayah Indonesia menggunakan cara-cara yang santun dan tak menyerang pribadi dua kandidat capres-cawapres lainnya.
Kata Sangap, kandidat yang maju dalam kontestasi Pilpres 2024 mendatang merupakan putra-putra terbaik bangsa yang dipilih partai politik dan ditawarkan kepada rakyat agar dipilih sebagai pemimpin bangsa Indonesia untuk lima tahun mendatang.
Sebab itu, cara-cara berpolitik dengan menyerang pribadi calon dinilai Sangap tak sesuai adab ketimuran.
"Yang kita soroti itu tentunya Visi-Misi pasangan yang maju dan dikonversi dengan pengalaman yang dimiliki kandidat itu. Menyerang personal tak sesuai adab kita, Pak Prabowo dan Mas Gibran juga sudah menyampaikan, jangan menyerang pribadi capres dan cawapres lainnya," kata Sangap di sela-sela Rakornas TKN Prabowo-Gibran di Hotel Borubudur, Jakarta, Sabtu (2/12/2023).
Baca juga: Zulkifli Hasan Tegaskan Komitmen PAN Dukung Prabowo-Gibran di Pilpres 2024
Selain tak menyerang pribadi dua pasangan lainnya, sambung Sangap, dirinya juga mengajak para relawan yang sudah berkeringat mengampanyekan Prabowo-Gibran untuk tidak gampang tersulut emosi ketika mendapati serangan dari tim pemenangan dua kandidat capres-cawapres lainnya.
Kedewasaan dalam kampanye, menurut Sangap, juga dapat memenangkan empati para pemilih. Pemilih diyakini cenderung memilih pasangan Capres-Cawapres yang tak banyak bermain drama.
Baca juga: Ketua TKN Sebut Prabowo-Gibran Minta Tim Kampanye Jalankan Pesta Demokrasi dengan Riang Gembira
"Pemilih kita itu semakin hari semakin cerdas. Mereka semakin paham, yang menyerang dengan cara-cara tak beradab dan cenderung menghasut itu merupakan pihak yang ketakutan mengalami kekalahan. Untuk itu jangan terpancing emosi jika di lapangan ada tim dari paslon lain menghasut," ujar Sangap.
Dosen Ilmu Hukum di Fakultas Hukum Universitas Kristen Indonesia ini menyarankan, bila relawan Prabowo-Gibran menemukan pihak yang menghasut pasangan Prabowo-Gibran di lapangan pada masa kampanye, para relawan tersebut diminta merangkul dan mengajak dialog mereka.
"Jangan sedikit-sedikit lapor polisi dan seterusnya. Ajak saja ngopi, dialog untuk menyadarkan para penghasut itu," pungkasnya.
Terkini Lainnya
Pilres 2024
TKN Prabowo-Gibran mengajak seluruh relawan mengampanyekan Prabowo-Gibran di seluruh wilayah Indonesia menggunakan cara-cara yang santun
Utak-atik Koalisi di Pilgub Jakarta 2024, Anies-Sandiaga atau Anies-Andika?
BERITA REKOMENDASI
Abdee Slank Mundur dari Komisaris Telkom
BERITA TERKINI
berita POPULER
PKS Rayu PKB dan NasDem agar Mau Usung Duet Anies-Sohibul di Pilkada Jakarta
Komisi II DPR Dukung Langkah DKPP Pecat Hasyim Asy'ari dari Ketua KPU, Guspardi: Keputusan Tepat
Elektabilitas Kaesang Meroket di Jawa Tengah, Putra Jokowi Bisa Menang Mudah di Kandang Banteng?
Deklarasi Maju Pilgub Sulteng, Ahmad Ali Ungkap Mau Buat Agenda ‘Jumat Mendengar’
Dr Abdul Aziz Hakim Melejit di Bursa Pilkada Halmahera Utara, Ini Kata Akademisi