androidvodic.com

Syahganda Nainggolan: Reindustrialisasi Berbasis Teknologi Canggih Harus Dilakukan - News

News, JAKARTA- Reindustrialisasi berbasis teknologi canggih harus dikembangkan segera di Indonesia agar ke depan Indonesia mampu membangun daya saing bangsa.

Indonesia harus masuk ke industri semikonduktor, robotika dan rekayasa genetika secara cepat dan sistematis. Jadi bukan isu kuno hilirisasi.

Sebab, hilirisasi itu isu di era awal Orde Baru.

Demikian pendapat Syahganda Nainggolan dalam forum diskusi pada acara dukungan Alumni ITB kepada pasangan AMIN di Posko Pemenangan AMlN Jalan Diponegoro 10 Jakarta Pusat, Sabtu (20/1/2023).

Syahganda melanjutkan bahwa dunia di masa depan adalah dunia digital. Penguasaan teknologi Artifisial Intelijen (AI), terkait itu industri semikonduktor, merupakan perebutan antara negara-negara canggih.

Konflik perebutan pengaruh atas Taiwan, misalnya, oleh Amerika dan China, salah satunya, karena Taiwan merupakan pemasok semi konduktor terbesar di dunia.

Siapapun pemimpin dunia ke depan adalah pemilik teknologi canggih tersebut. Indonesia, jika tertinggal, akan tersisih sebagai bangsa terbelakang.

Untuk memajukan Indonesia, Syahganda meyakini bahwa alumni ITB harus membangun kolaborasi dengan Anies, sebab hanya Anies yang mampu membangun Indonesia secara sungguh-sungguh. Sebab, Anies berasal dari kalangan perguruan tinggi dan percaya pada keniscayaan sains dan teknologi.

Deklarasi ITB Pejuang Perubahan

Deklarasi Alumni ITB Pejuang Perubahan untuk pasangan Capres Anies Baswedan Muhaimin Iskandar (AMIN) dihadiri sekitar 400 alumni dari 47 angkatan berlangsung di Posko Pemenangan AMIN Jalan Diponegoro Jakarta Pusat.

Hadir dalam acara tersebut Captain Timnas AMIN M Syaugi Alaydrus, Tokoh ITB yang juga Co Captain Moh Jumhur Hidayat, Jubir Timnas AMIN Syahganda Nainggolan, Deputi Profesional dan Alumni Perguruan Tinggi Hendry Harmen dan Koordinator Alumni ITB Pejuang Perubahan Aji Rukmantara.

Kepada pers Syauqi menyambut gembira dukungan alumni ITB sebagai salah satu garda kaum intelektual Indonesia.

Baca juga: KPU Anggap Bukan Masalah Kampanye Akbar AMIN dan Prabowo-Gibran di Satu Provinsi Sama

"Saya yakin gaung dari dukungan alumni ITB ini bisa menggaungkan ke seluruh tanah air. Sehingga kalau ada alumni-alumni lain yang belum memberikan dukungan akan terpacu," ujar Syaugi.

Ia menjelaskan sebelumnya berbagai alumni perguruan tinggi seperti UGM, UI, Trisakti sudah memberikan dukungan pada pasangan Amin. 

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat