androidvodic.com

Prabowo Bantah Tak Setuju Internet Gratis & Pentingkan Makan Gratis: Orang Miskin Lebih Butuh Mana - News

News - Capres nomor urut 2, Prabowo Subianto membantah tidak setujunya adanya internet gratis dan lebih mementingkan makan gratis bagi masyarakat.

Pernyataan ini menjawab pertanyaan dari capres nomor urut 3, Ganjar Pranowo terkait saat dirinya menyampaikan pidato dalam kampanye di Pontianak beberapa waktu lalu.

Dia menyebut bahwa pernyataannya tersebut terkait prioritas kebijakan yang perlu dilakukan kepada masyarakat miskin.

“Yang saya katakan adalah, yang mana yang lebih penting, internet gratis atau makan untuk orang yang sedang susah, orang miskin, untuk orang kalangan bawah. Itu yang maksud.”

“Kalau internet gratis saya setuju. Tapi jangan internet gratis lebih dipentingkan ketimbang makan gratis,” kata Prabowo dalam debat capres terakhir yang digelar di Jakarta Convention Center (JCC), Jakarta, Minggu (4/2/2024).

Prabowo pun menyetujui adanya internet gratis bagi masyarakat untuk mengatasi ketimpangan digital.

Dia menduga bahwa Ganjar tidak secara utuh menyimak pernyataannya terkait mana lebih penting antara internet gratis atau makan gratis.

“Saya sependapat. Mungkin ada lapor kepada bapak kurang lengkap, mungkin ya. Tapi saya tidak bermaksud bahwa internet gratis itu tidak penting, tidak,” katanya.

Baca juga: Prabowo Kembali Setuju dengan Pendapat Anies dan Ganjar soal Pekerja Migran: Peran Aktivis Penting

Prabowo mengungkapkan kebijakan makan gratis dapat mengatasi masalah strategis yang terjadi.

“Makan gratis itu strategis untuk mengatasi banyak masalah,” tuturnya

Sebagai informasi debat capres 2024 terakhir ini mengusung tema “Kesejahteraan Sosial, Kebudayaan, Pendidikan, Teknologi Informasi, Kesehatan, Ketenagakerjaan, Sumber Daya Manusia, dan Inklusi."

Lalu, debat ini dimoderatori oleh jurnalis dari TVOne, Andromeda Mercury dan Dwi Anggia.

Selain itu, ada 12 panelis yang turut hadir dalam debat capres edisi kali di mana mereka merupakan ahil dan dosen dengan latar belakang beragam.

Adapun 12 panelis debat capres 2024 kali ini yaitu

  1. Guru Besar Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Hasanuddin Prof Dr Aminuddin Syam SKM M Kes MMed Ed.
  2. Rektor Universitas Islam Negeri Syarif Hidayatullah Jakarta Prof Asep Saepudin Jahar MA PhD.
  3. Anggota Badan Akreditasi Nasional Pendidikan Anak Usia Dini, Dasar, dan Menengah (BAN PDM) Bahruddin.
  4. Pendiri PIKAT Demokrasi dan penasihat Southeast Asia Freedom of Expression Network (SAFE Net) Damar Juniarto SSos.
  5. Guru Besar Antropologi Fakultas Ilmu Budaya Universitas Gadjah Mada Prof Emiritus PM Laksono PhD.
  6. Sosiolog Universitas Indonesia Imam Prasodjo.
  7. Ahli Teknologi Informasi/Wakil Rektor Institut Teknologi Tangerang Selatan Onno Widodo Purbo PhD.
  8. Himpunan Psikologi Indonesia (HIMPSI) Dra Reni Kusumowardhani MPsi.
  9. Koordinator Advokasi BPJS Watch Timboel Siregar SSi SH MM.
  10. Penasihat Hak Disabilitas pada General Election Network for Disability Access (AGENDA) dan aktivis disabilitas Tolhas Damanik MEd.
  11. Dosen Pascasarjana Program Penyuluhan Pembangunan Universitas Sebelas Maret Surakarta Drs. Tukiman Tarunasayoga MS, Ph.D.
  12. Guru Besar di bidang PAUD dan Gender Universitas Pendidikan Indonesia Prof Vina Adriany MEd PhD.

(News/Yohanes Liestyo Poerwoto)

Artikel lain terkait Pilpres 2024

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat