Proses Pemungutan Suara di Maros Molor, Warga: Kami Datang Sesuai Undangan

Proses Pemungutan Suara di Maros Molor, Warga: Kami Datang Sesuai Undangan - News

News, MAROS - Hampir satu jam warga wilayah Kabupaten Maros, Sulawesi Selatan (Sulsel) menunggu Tempat Pemungutuan Suara (TPS) dibuka.

Mereka hampir satu jam menunggu TPS dibuka oleh petugas KPPS.

Alhasil, pemungutan suara Pemilu 2024 di berbagai wilayah Kabupaten Maros, molor.

Padahal jika berdasarkan undangan, pemungutan suara dimulai pukul 07.00 Wita.

Namun hingga pukul 07.50 Wita pemungutan suara belum juga dimulai.

Padahal warga mulai berdatangan sekitar pukul 07.00 Wita.

“Kami datang sesuai undangan, jam 07.00 Wita karna setelah itu kami harus berangkat kerja,” keluh Asty warga Desa Labuja, Kecamatan Cenrana.

Ia mengaku harusnya, pelaksanaan Pemilu bisa sesuai aturan.

“Kalau memang jam 07.00 Wita baru mau disiapkan, yah tulis saja diundangannya jam 08.00 Wita,” tuturnya.

Alhasil warga pun harus terpaksa menunggu hingga satu jam.

“Surat suara baru mau disusun,” ucap salah satu anggota KPPS.

Hal yang sama juga terjadi di TPS Bontotallasa, Kecamatan Simbang.

Warga, Sri Ranti mengatakan sengaja datang lebih awal karena akan membuka warung.

Namun saat tiba di TPS pukul 07.00 Wita, petugas KPPS baru mengucap sumpah.

“Lama sekali, kita mau buka warung. Kita sengaja datang cepat karena kalau siang antre lagi,” keluh warga lainnya.

Di Kelurahan Alliritengae, Kecamatan Turikale juga sama.

Seorang warga, Darma mengatakan datang ke TPS pukul 07.15 Wita namun petugas baru menghitung surat suara.

"Masih lama. Harunya jangan ditulis pukul 07.00, kita sudah buru-buru karena ada kegiatan lain, ternyata molor," tambahnya.

Artikel ini telah tayang di Tribun-Timur.com dengan judul Warga Keluhkan Pemungutan Suara, Undangan Pukul 07.00 Tapi TPS Belum Buka