Soal Sengketa Pemilu di MK, Guru Besar Fakultas Hukum UI:Jalan yang Sulit Bagi Siapapun - News
Laporan Wartawan News Rahmat W Nugraha
News, DEPOK - Guru Besar Fakultas Hukum Universitas Indonesia Fitra Arsil mengungkapkan sulit bagi siapapun bisa memenangkan sengeketa pemilu di Mahkamah Konstitusi (MK).
Menurutnya hal itu dikarenakan desain pembuktian di Mahkamah Konstitusi yang membuatnya sulit.
"Desain pembuktian penyelesaian hasil itu sulit. Jadi berharap lewat Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU) memang sulit sekali," kata Fitra kepada awak media di UI, Depok, Jumat (8/3/2024).
Bahkan dikatakan Fitra memilih jalur Mahkamah Konstitusi untuk menyelesaikan sengeketa pemilu. Jalan yang sulit bagi siapapun.
"Itu mungkin jalan yang tidak dapat dilalui oleh siapa pun," jelasnya.
Baca juga: Hakim Konstitusi Dilarang Cawe-cawe Saat Sidang Sengketa Pemilu 2024
Kemudian ia mempertanyakan bagaimana cara menghasilkan 800 ribu lebih bukti dari TPS.
Lalu bagaimana cara membuktikan di Mahkamah Konstitusi.
"Kalau MK masih berfikir tentang hasil adalah hitung hitungan jumlah suara, itu sulit.
Sementara sekarang yang dianggap sebagai kecurangan bukan jumlah suara.
Soal bansos, penyelewengan jabatan itu bukan jumlah suara, itu bukan elektoral proses," tegasnya.
Terkini Lainnya
Pemilu 2024
sekarang yang dianggap sebagai kecurangan bukan jumlah suara tapi soal bansos, penyelewengan jabatan
Gelar Wayang Kulit, Kapolri Ingatkan Tugas Polri Amankan Pilkada Serentak 2024
Pemilu 2024
BERITA REKOMENDASI
MK Putuskan 20 Pemungutan Suara Ulang, Digelar Tanpa Kampanye
KASN Terima Laporan 464 ASN Tak Netral di Pemilu 2024
BERITA TERKINI
berita POPULER
PPP Bakal Bahas Peluang Sandiaga Uno Maju di Pilkada Serentak 2024
Saran untuk Artis yang Maju Pilkada, Pengamat: Harus Didampingi Konsultan, Kalau Tidak, Bisa Musibah
PDIP Pertimbangkan Usung Nadiem Makarim di Pilkada Jakarta 2024
Bursa Pilkada Sulut: Jan Maringka Diprediksi Bersaing Ketat dengan Elly Lasut dan Steven Kandau
PKS Tutup Pintu Buat Kaesang Koalisi di Pilkada Jakarta: Asal Mau Dukung Anies-Sohibul Iman