androidvodic.com

Pengakuan Dede Tega Siram Air Keras hingga Bacok Pedagang Semangka di Jaktim karena Perselingkuhan - News

Laporan Wartawan News, Abdi Ryanda Shakti

News, JAKARTA - Dede Jaya (28), pembunuh Utomo (33), seorang pedagang semangka dengan cara disiram air keras hingga dibacok senjata tajam (sajam) di Pasar Induk Kramat Jati, Jakarta Timur mengaku menyesal.

“Penyesalan ada Pak,” kata Dede kepada awak media saat jumpa pers, di Mapolres Metro Jakarta Timur, Selasa (9/1/2024).

Dia mengaku melakukan hal nekat tersebut karena berawal dari keretakan rumah tangganya akibat sang istri selingkuh dengan Utomo.

Dede mengetahui ihwal perselingkuhan itu saat memeriksa isi telepon genggam sang istri karena ada percakapan antara keduanya.

"Dari handphone istri. Dari chattan, dari perkataan. Terus dirembukin ke keluarga saya akhirnya dia (istri) mengakui gitu Pak,” ungkapnya.

Perselingkuhan itu terjadi pada Oktober 2023, saat itu Dede mengaku sudah ada itikad baik dari hasil komunikasi keluarga dengan merelakan istrinya dinikahi oleh korban.

Namun, kesepakatan itu disepelekan oleh korban tanpa alasan yang jelas dengan tidak mau menikahi istrinya tersebut.

“Perencanaan si cuma saya udah sempet itikad baiknya, kalo itikad baiknya dia gimana sih. Terakhir ngomong ‘kalau gua gak mau tanggung jawab, mau lu apa’ gitu,” ujarnya.

Atas ucapan korban itu, Dede marah hingga akhirnya merasa tertantang dan gelap mata melakukan aksi pembunuhan tersebut.

"Ngerasa ditantang gitu Pak. Kaya mainan. Karena, gimana ya, saya minta kan iya kalau bisa dibereskan secepatnya cuma dia gitu pak nyepelein. Ya sesuai janjinya dia gitu Pak kalau dia tuh siap buat nikahin," ucapnya.

“Mau nikahi istri saya. Tapi akhirnya pas ke sini-sininya yang tadi saya bilang Pak, kalau gau gak mau tanggung jawab lu mau apa,” sambungnya.

Detik-Detik Pembunuhan

Polisi mengungkap detik-detik pembunuhan yang dilakukan Dede Jaya (28) terhadap Utomo (33), seorang pedagang semangka di Pasar Induk Kramat Jati, Jakarta Timur.

Kapolres Metro Jakarta Timur Kombes Leonardus Simarmata mengatakan awalnya tersangka mengetahui adanya hubungan gelap antara istrinya dengan korban pada awal Oktober 2023.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat