Personel Gabungan Kejar Pelaku Penembakan di MP 62 Tembagapura - News
Laporan Wartawan News Theresia Felisiani
News, JAYAPURA - Pasukan gabungan TNI-Polri masih melakukan pengejaran pada pelaku penembakan di MP 62 wilayah jalan tambang, Distrik Tembagapura, Kabupaten Mimik.
Akibat penembakan pada Kamis (21/5/2020) pukul 06.00 WIT tersebut, satu orang menjadi korban bernama Sakeus (35) mengalami luka akibat terkena tembakan pada bagian perut dan leher.
Baca: Terdapat 51 Kasus Covid-19 di Tembagapura, Pemprov Papua akan Rapid Test Karyawan Freeport
Baca: CLBK Awal Perselingkuhan Istri Polisi dan Anggota TNI Hingga Berujung Penembakan
"Personel gabungan TNI dan Polri masih melakukan pengejaran terhadap Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) yang melakukan penembakan. Untuk situasi pasca kejadian aman dan kondusif," ucap Kabid Humas Polda Papua, AM Kamal dalam keterangannya, Jumat (22/5/2020).
Kamal melanjutkan untuk korban Sakeus, yang bukan karyawan tambang sudah dievakuasi ke
Rumah Sakit Tembagapura dan menjalani perawatan disana.
Kronologi
Kejadian bermula pada pukul 06.00 WIB terdengar bunyi rentetan senjata di MP 62 yang didengar oleh personel gabungan di MP 59, kemudian dilaporkan ke Pos MP 60.
Pukul 07.40 WIT personel gabungan di MP 60,2 melaporkan ke Pos MP 60 bahwa ada bunyi rentetan senjata di MP 62. Kemudian dikirimkan dokumentasi ada orang yang terkapar di bawah Pos MP 62 di atas jalan tambang.
Pukul 08.00 WIT personel gabungan bersama ambulans menuju ke lokasi dan langsung menolong korban Sakeus untuk dibawa ke Rumah Sakit Tembagapura.
Terkini Lainnya
Kelompok Bersenjata di Papua
satu orang menjadi korban bernama Sakeus (35) mengalami luka akibat terkena tembakan pada bagian perut dan leher.
Demi Wanita Incarannya, Hasyim Asyari Rela Ubah Aturan KPU-Minta Artis Buat Video Ucapan untuk CAT
BERITA TERKINI
berita POPULER
Beragam Respons Terkait Jamaah Islamiyah yang Membubarkan Diri
Cuaca Hari Ini - BMKG: Banten dan 26 Wilayah Potensi Hujan Deras pada 6 Juli 2024
Jadi Ketua Umum IKA PPM 2024-2027, Ini yang Bakal Dilakukan David Chandrawan di 100 Hari Pertama
6 Poin Pleidoi SYL: Mengaku Dizalimi, Minta Dibebaskan hingga Curhat Sempat Terindikasi Kanker
Kapolda Metro Ungkap Masalah dalam Pemberantasan Judi Online: Banyak Server Website di Luar Negeri