ANRI Targetkan Digitalisasi Arsip Rampung Pada 2024, Ini Sejumlah Tantangannya - News
Laporan Wartawan News, Fransiskus Adhiyuda
News, JAKARTA - Sekretaris Utama Arsip Nasional Republik Indonesia (ANRI) Imam Gunarto mengatakan, pihaknya menargetkan pengarsipan digital bisa selesai pada tahun 2024 mendatang.
Namun, Imam menyebut, ANRI juga mengalami kendala dan hambatan dalam mencapai target tersebut.
Ia mengungkapkan kendala yang akan dihadapi dalam mencapai Kearsipan Digital di Indonesia.
Hal itu disampaikan Imam Gunarto dalam konferensi pers sesaat sebelum acara di Gedung ANRI, Jalan Gajah Mada, Jakarta, Rabu (9/6/2021).
"Kondisi saat ini bahwa kinerja Kearsipan Nasional di daerah sangat memperihatinkan," ungkap Imam.
Pertama, ia mengatakan bahwa dari 34 Kementerian, 100 persen telah bagus dalam pengarsipan.
Baca juga: Jokowi: Tinggalkan Cara-cara Lama Dalam Pengarsipan
Namun, untuk lembaga Non Struktural seperti lembaga komisi-komisi dari 31 yang baik baru 16.
"Jadi tantangannya 50 persen harus kita perbaiki," kata Imam.
Lalu, Lembaga Non Kementerian seperti Arsip Nasional, LIPI dari 28 baru 23 yang dikategorikan baik salam pengarsipan.
Sedangkan, dari 34 provinsi, hanya 20 yang masuk kategori baik.
Baca juga: KPK Terima Penghargaan Pengawasan Kearsipan
"Terutama provinsi di Timur Indonesia yang masih sangat sendikit (pengarsipannya,red)," jelasnya.
Untuk 514 Kabupaten/Kota baru 169 yang masuk kategori baik.
"Nah, itu nilai 60 ke atas, nah masih 35 persen," imbuhnya.
Terkini Lainnya
Imam Gunarto mengatakan, pihaknya menargetkan pengarsipan digital bisa selesai pada tahun 2024 mendatang.
BERITA TERKINI
berita POPULER
Bakal Hidangkan Kuliner Nusantara untuk Paus Fransiskus, Panitia: Mungkin Pecel Lele
CAT Klaim Dirayu Hasyim Asyari, Eks Ketua KPU Curhat Perceraian dengan Istri untuk Luluhkan Hatinya
5 Poin Surat Pernyataan Hasyim Asy'ari ke Korban: Janjikan Apartemen, Berkabar Minimal Sehari Sekali
Sudirman Said: Anies Baswedan Justru yang Meninggalkan Saya, Bukan Sebaliknya
Jebolan Sarjana FH Unsoed, Harta Ketua KPU Hasyim Asyari Naik Hampir Rp 2 Miliar dalam Tiga Tahun