1 Juta Dosis Vaksin PMK dari Australia Tiba di Indonesia - News
Laporan Wartawan News, Larasati Dyah Utami
News, JAKARTA - Pengiriman pertama 1 juta dosis vaksin penyakit mulut dan kuku (PMK) yang disediakan oleh Pemerintah Australia telah tiba di Indonesia.
Kedutaan Besar Australia mengabarkan hal itu pada Jumat (26/8/2022).
Dosis tersebut akan didistribusikan oleh pihak otoritas Indonesia untuk memastikan vaksin dikirim ke daerah yang paling membutuhkan.
“Kami telah berhasil mencocokkan dosis sesuai dengan jenis PMK yang terdapat di Indonesia. Dosis ini akan sangat efektif memberikan perlindungan terhadap hewan ternak Indonesia,” kata Menteri Pertanian, Perikanan dan Kehutanan dan Menteri Penanggulangan Darurat Murray Watt.
Baca juga: Percepat Vaksinasi, Vaksin PMK Mandiri Datang Pekan Depan
Sementara itu, Menteri Luar Negeri (Menlu) Australia Penny Wong menyatakan bahwa pengiriman ini adalah bagian dari pendekatan tiga cabang untuk menjaga Australia bebas dari PMK.
Pengiriman vaksin PMK ke Indonesia juga untuk membantu menangani wabah, memperkuat perbatasan biosekuriti dan meningkatkan kesiapsiagaan kami di dalam negeri.
Wong mengatakan Australia memasok A$ 4,4 juta dalam bentuk vaksin PMK sebagai bagian paket biosekuriti senilai A$ 10.
“Dalam beberapa bulan ke depan, Australia akan kembali memasok A$ 4,4 juta dalam bentuk vaksin PMK sebagai bagian paket biosekuriti senilai A$ 10 juta yang baru-baru ini diumumkan untuk Indonesia,” kata Menteri Luar Negeri Wong.
Wong mengatakan Australia berkomitmen untuk mendukung respons Indonesia terhadap wabah dan menekankan hubungan kerja sama yang erat antara kedua negara.
Terkini Lainnya
Penyakit Mulut dan Kuku
Dosis tersebut akan didistribusikan oleh pihak otoritas Indonesia untuk memastikan vaksin dikirim ke daerah yang paling membutuhkan.
Undang-undang Cipta Kerja Dinilai Tak Berdampak Positif, Said Iqbal: Buang Saja di Tempat Sampah
BERITA TERKINI
berita POPULER
KPK: Rita Widyasari Terima Gratifikasi 5 Dolar AS dari Setiap Metrik Ton Batubara
Kawal Judicial Review UU Cipta Kerja, Hari ini Ribuan Buruh Geruduk MK dan Istana Negara
Kemendikbudristek: Ajaran Budaya Spiritual Masih Relevan Hadapi Tantangan Global
Status Tersangka Pegi Setiawan di Kasus Vina Cirebon Ditentukan Hari Ini, Ibunda Ungkap Harapan
Viral Imunisasi Disebut Bisa Merusak Sel dan DNA, Kemenkes: Narasi Salah