androidvodic.com

7 Kesaksian Arif Rachman, Kawal Autopsi Hingga Ungkap Gerak-gerik Ferdy Sambo Usai Brigadir J Tewas - News

News, JAKARTA - Arif Rachman Arifin mengungkap proses autopsi jenazah Brigadir Yosua Hutabarat alias Brigadir J hingga gerak-gerik Ferdy Sambo setelah peristiwa Duren Tiga, Jakarta Selatan pada 8 Juli 2022 lalu.

Hal tersebut diungkap Arif Rachman yang menjadi saksi mahkota dalam sidang kasus Obstruction of Justice atau perintangan penyidikan pembunuhan Brigadir J di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan untuk terdakwa eks Karo Paminal Divisi Propam Polri Hendra Kurniawan, Agus Nurpatria, dan Chuck Putranto, Kamis (23/12/2022).

Arif Rachman merupakan merupakan mantan Wakaden B Ropaminal Divpropam Polri dan juga berstatus terdakwa dalam kasus Obstruction of Justice

Arif Rachman membeberkan gerak gerik Ferdy Sambo setelah kematian Brigadir J hingga kondisi Brigadir J ketika hendak diautopsi di RS Polri Kramat Jati.

Baca juga: Ferdy Sambo Minta BAP Putri Candrawathi Dijaga Secara Baik, Disebut Sebagai Aib Keluarga

Tak hanya itu, Arif Rachman merupakan sosok yang menyiapkan peti jenazah untuk Brigadir J sebelum diterbangkan ke Jambi.

Berikut tujuh kesaksian Arif Rachman dalam persidangan yang dihimpun News:

1. Kondisi Jenazah Brigadir J Saat Diautopsi di RS Polri

Arif Rachman merupakan salah satu orang yang ditugaskan Agus Nurpatria mengawal proses autopsi jenazah Brigadir J di RS Polri Kramat Jati pada 8 Juli 2022.

Ia ditugaskan bersama eks Kabaggakum Biro Provos Divisi Propam Polri Kombes Susanto beserta anggotanya.

Saat itu, Arif diajak Kombes Susanto untuk masuk ke dalam ruangan autopsi melihat jenazah Brigadir J.

Di sana, dia melihat dua penyidik Polres Jakarta Selatan, salah satunya Ipda Arsyad.

"Ada penyidik dua orang dari Polres Selatan. Namanya Ipda Arsyad dan satu lagi saya tidak tahu," jelas Arif.

Kemudian, Arif pun melihat ada 7 dokter yang sedang mulai melakukan persiapan proses autopsi jenazah Brigadir J.

Baca juga: Ferdy Sambo Sebut Brigadir J Sengaja Menghindar Lari ke Taman Karena Tau Ada Masalah di Magelang

Adapun lima orang di antaranya terlihat masih dokter muda.

770 lilin dinyalakan mengelilingi foto Brigadir J. Aksi ini digagas oleh Cipayung Plus Jambi pada Selasa (16/8/2022) sebagai bentuk rasa sedih dan kecewa atas tewasnya Brigadir J.
Foto Brigadir Yosua Hutabarat alias  J. Arif Rachman mengaku diperintah Agus Nurpatria kawal proses autopsi  jenazah Brigadir J di RS Polri Krmat Jati pada 8 Juli 2022. (TRIBUN JAMBI/ARYO TONDANG)

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat