KPU Sebut Kelompok Disabilitas Memungkinkan Didampingi Saat Mencoblos di TPS - News
Laporan Reporter News, Naufal Lanten
News, JAKARTA - Komisi Pemilihan Umum memungkinkan kelompok disabilitas didampingi saat proses pencoblosan di Tempat Pemungutan Suara (TPS).
Hal ini disampaikan Koordinator Divisi Data dan Informasi KPU RI, Betty Epsilon Idroos dalam Forum Diskusi Faktual Pemenuhan Hak Pilih Kelompok Rentan pada Pemilu Serentak 2024 secara virtual, Senin (21/2/2023).
“Kami akan menersukan terkait membolehkan mereka yang disabilitas atau yang tak mampu untuk didampingi untuk masuk ke bilik suara,” kata Betty.
Adapun pihak yang mendampingi, kata dia, nantinya harus mengisi formulir terlebih dahulu untuk melakukan pendampingan bagi kelompok disabilitas tersebut.
Nantinya, kelompok difabel boleh untuk memilih sosok yang akan mendampinginya masuk ke bilik suara untuk mencoblos.
“Dan yang mendampingi harus merahasiakan pilihan yang didampingi ke dalam bilik suara,” ujarnya.
Baca juga: Bawaslu Dorong KPU Berikan Kemudahan Bagi Disabilitas untuk Menuju Lokasi TPS
Di sisi lain, kata Betty, KPU akan menyiapkan desain khusus untuk pemilih disabilitas netra.
Desain itu dipersiapkan hanya untuk Pemilihan Presiden dan Wakil Presiden (Pilpres) serta Pemilihan Anggota Dewan Perwakilan Daerah (DPD).
“Itu yang available disiapkan dengan huruf braille. Tapi di sisi lain tidak semua tuna netra bisa baca braille,” ujarnya.
Lebih lanjut Betty berharap pada hari pemungutan suara nanti, tempat yang dijadikan TPS didesain ramah terhadap kalangan disabilitas.
Sebab di beberapa wilayah padat penduduk seperti di Jakarta, kata dia, umumnya sukit untuk mendapatkan TPS yang luas.
Sejumlah wilayah pun memiliki kontur berbukit.
Baca juga: KPU Tegaskan Waktu Kampanye Pemilu 2024 Selama 75 Hari, Idham Kholik: Dimulai 28 November 2023
Sehingga, ia berharap nantinya tempat pemungutan suara dapat disesuaikan agar lebih memudahkan kaum difabel.
Betty menambahkan bahwa pihaknya saat ini fokus mendata para pemilih disabilitas dalam proses pencocokan dan penelitian (coklit) yang sekarang dilakukan panitia pemutakhiran daftar pemilih (pantarlih).
Dalam proses coklit, Betty mengklaim pantarlih akan berupaya maksimal mendapatkan data para pemilih disabilitas.
“Kalau kami dapatkan datanya tentu akan kami alokasikan di tempat yang paling available untuk mereka,” katanya.
Terkini Lainnya
Pemilu 2024
Komisi Pemilihan Umum memungkinkan kelompok disabilitas didampingi saat proses pencoblosan di Tempat Pemungutan Suara (TPS).
Utsawa Dharma Gita 2024, Mahasiswa Hindu Dharma Minta Pemerintah Beri Perhatian Lebih
BERITA REKOMENDASI
BERITA TERKINI
berita POPULER
30 Ucapan Selamat Tahun Baru Islam 2024, Kata-kata Sambut 1 Muharram 1446 H
Video Ketua RT Pasren Ternyata Paman Terpidana Kasus Vina, Tega Jebloskan Saudara ke Penjara
Demi Wanita Incarannya, Hasyim Asyari Rela Ubah Aturan KPU-Minta Artis Buat Video Ucapan untuk CAT
25 Link Twibbon Tahun Baru Islam 2024, Simak Cara Buat dan Bagikan ke Media Sosial
Video Perdana Megawati Sebut Nama Jokowi Sejak Diisukan Retak Gegara Pilpres, Kritik Utang Negara