androidvodic.com

Mabes Polri Bicara Kasus Tabrak Lari Mahasiswi Cianjur: Kalau Ada Bukti Baru Serahkan ke Penyidik - News

Laporan Wartawan News, Abdi Ryanda Shakti

News, JAKARTA - Mabes Polri membuka diri jika ada pihak-pihak yang mempunyai novum atau bukti baru terkait kasus kecelakaan maut mahasiswi Universitas Surya Kencana, Selvi Amalia Nuraeni.

Hal ini buntut adanya isu jika penabrak Selvi di Cianjur, Jawa Barat bukan pengemudi mobil Audi A6 melainkan mobil Mitsubishi Pajero yang disebut-sebut milik Kasat Reskrim Polres Cianjur, AKP Septiawan Adi.

"Kalau memang ada novum baru silakan disampaikan ke penyidik," kata Karo Penmas Divisi Humas Polri Brigjen Ahmad Ramadhan dalam konferensi pers di Mabes Polri, Jakarta, Selasa (14/3/2023).

Ramadhan mengaku pihaknya meminta agar tidak menyebarkan informasi yang belum valid kebenarannya.

Semua bukti terkait kasus kecelakaan yang menewaskan Selvi tersebut harus didasari dengan bukti yang valid.

Baca juga: Polri soal Isu Penabrak Mahasiswi di Cianjur Bukan Mobil Audi A6: Siapapun yang Salah Akan Diproses

"Jadi bukan kira-kira bukan asumsi, bukan pakai bayang-bayang tapi benar-benar ada bukti yang disampaikan dan itu disampaikan ke penyidik, tentu untuk ditindaklanjuti. Bila ada kesesuaian bukti-bukti tersebut bisa kita tindaklanjuti," ucapnya.

Sejauh ini, hasil penyidikan pelaku penabrak Selvi tetap mengarah kepada tersangka SG yang merupakan pengemudi mobil Audi A6.

hal senada juga diungkap Polda Jawa Barat sebelumnya.

Baca juga: Polres Cianjur Bantah Penabrak Mahasiswi Selvi hingga Tewas adalah Mobil Pajero Milik Kasat Reskrim

"Kita melakukan penyidikan dengan obyektif, jadi siapapun yang terbukti, pasti akan kita proses, dimana bukti yang merujuk saat ini adalah mobil Audi, bukan mobil lain," kata Kabid Humas Polda Jawa Barat Kombes Ibrahim Tompo kepada News, Sabtu (11/3/2023).

Tompo mengatakan hal ini dikuatkan dengan keterangan saksi baik yang melihat peristiwa kecelakaan hingga penumpang mobil Audi A6 bernama Nur.

"Buktinya juga kuat, semua ada persesuaian antara keterangan saksi, beberapa yang melihat kejadian hingga saksi penumpang mobil Audi," tuturnya.

Baca juga: Sopir Angkot Bilang Pajero Kasatreskrim Polres Cianjur Penabrak Selvi, Kapolres Membantah

Di samping itu, Tompo mengatakan pihaknya juga melakukan penyidikan dengan metode scientific investigation atau investigasi ilmiah.

"Bukti pemeriksaan menggunakan scientific investigation, kondisi fisik kendaraan Audi, hasil pemeriksaan laboratorium forensik ada bekas gesekan, serta ban ada bekas tumbukan," jelasnya.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat