androidvodic.com

Putri Khairunnisa: KNPI Tolak Kedatangan Aktivis LGBT ASEAN, Pemerintah Pun Harus Tegas - News

News, JAKARTA - Ketua Umum DPP Pemuda/KNPI mengecam kabar santer adanya pertemuan aktivis pro Lesbian Gay Biseksual dan Transgender (LGBT) yang rencananya akan digelar di Jakarta.

Putri Khairunnisa meminta pemerintah harus tegas dalam menyikapi dan menolaknya dengan keras.

Sebab kata dia, organisasi LGBT jelas-jelas tidak sesuai norma agama, dan melanggar martabat kemanusiaan.

Selain itu pembiaran rencana ini merusak moral bangsa, terutama merusak pemuda yang menjadi generasi penerus bangsa kedepan.

“Iya pemerintah harus tegas, jangan main kucing-kucingan dengan persoalan bangsa yang mendasari semacam ini. Kami protes keras, dan akan boikot,” tegasnya saat ditemui di posko DPP KNPI, Ruko Royal Sunter, Jakarta Utara, Kamis, (13/7/2023).

Dia kembali menuturkan, pemerintah harus menjauhkan dan melindungi generasi muda Indonesia dari bahaya praktik penyimpangan yang merusak moral dan mentalnya.

“Pertemuan organisasi ini memantik dan kemudian menginjeksi kerusakan moral kita, khususnya pemuda. Makanya jangan sampai kita lengah, atas nama keberagaman di manfaatkan oleh mereka,” ungkapnya.

Kabarnya komunitas LGBT se-ASEAN bakal menggelar kumpul bareng di Jakarta pada 17-21 Juli 2023 mendatang.

Pertemuan yang disinyalir diinisiasi ASEAN SOGIE Caucus, mendapat penolakan keras dari sejumlah ormas Islam dan elemen masyarakat Indonesia lain.

Baca juga: Rekrutmen Bersama BUMN 2023 Segera Dimulai, Ketua KNPI DKI Nadia Imbau Pendaftar Siapkan Diri

Polisi Minta Masyarakat Lapor

Polisi hingga kini masih mencari tahu informasi soal rencana perkumpulan kelompok Lesbian, Gay, Biseksual, Transgender (LGBT) di Jakarta.

Direktur Intel dan Keamanan (Dirintelkam) Polda Metro Jaya Kombes Hirbak Wahyu meminta kepada masyarakat untuk melapor jika mengetahui soal kegiatan tersebut.

"Iya kita cari tahu. Kalau ada informasi kasih tahu ke kita," kata Hirbak Wahyu Setiawan kepada wartawan, Rabu (12/7/2023).

Sejauh ini, Hirbak mengatakan pihaknya belum mendapatkan pemberitahuan maupun izin dari kegiatan tersebut.

"Iya sedang kita cari tahu benar atau nggak. Kita cek di hotel juga nggak Ada, semua acara di hotel juga nggak ada di tempat lain nggak ada," jelasnya.

Sebelumnya, beredar informasi terkait kegiatan kumpul-kumpul itu bakal gelar 17-21 Juli 2023 di Jakarta pada laman instagram Arus Pelangi dan Asean Sogie Caucus.

Namun unggahan tersebut telah dihapus.

Tertulis bahwa acara diorganisasi oleh ASEAN SOGIE Caucus, organisasi di bawah Dewan Ekonomi dan Sosial Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) sejak 2021, bersama Arus Pelangi dan Forum Asia.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat