androidvodic.com

Pengamat Sebut Jokowi dan Surya Paloh Berteman Tapi Saling Berkompetisi - News

Laporan Wartawan Tribunnews, Fitri Wulandari

News, JAKARTA - Direktur Eksekutif Parameter Politik, Adi Prayitno menilai pertemuan antara Presiden Joko Widodo atau Jokowi dan Ketua Umum NasDem Surya Paloh menunjukkan sinyal yang cukup positif.

Ia menyebut hubungan dua tokoh politik ini sebagai 'pertemanan namun berkompetisi'.

Menurutnya, hal ini menunjukkan sisi positif bahwa meskipun berkompetisi, baik Jokowi maupun Surya Paloh menginginkan politik yang santun dan damai pada Pemilihan Umum (Pemilu) 2024.

"Kita sebut pertemanan tapi saling berkompetisi, jadi positif bagi saya, pertemuan ini. Terlepas apakah nanti Pak Jokowi dan Pak Surya Paloh itu punya kecenderungan politik yang sama, bahwa politik di 2024 itu harus politik santun, politik damai dan tidak saling negatif," jelas Adi, dikutip dari tayangan Kompas TV, Rabu (19/7/2023).

Adi menegaskan bahwa pesan ini yang harus disampaikan kepada publik.

Baca juga: Tak Masalah Pertemuan Paloh-Jokowi, Demokrat Sebut Komitmen Kuat Koalisi Perubahan

Perbedaan antara Jokowi dan Surya Paloh, kata dia, bisa menjadi contoh bagi tokoh politik lain bahwa berbeda bukan berarti harus memutus hubungan yang selama ini telah terjalin secara baik.

"Ini yang harus kita sampaikan ke publik, jangan sampai perbedaan-perbedaan terkait dengan politik ini dianggap sebagai perang saudara, seperti perang-perang yang terjadi, kemudian melahirkan huru hara politik yang tidak berkesudahan," kata Adi.

Presiden Jokowi dan Ketua Umum NasDem Surya Paloh bertemu di Istana, Senin (17/7/2023).

Pertemuan terjadi di tengah kabar hubungan keduanya tidak baik-baik saja, terlebih usai kursi Menkominfo tak lagi diberikan kepada NasDem.

Baca juga: Surya Paloh Ungkap Tak Masalah Jatah Kursi Menteri NasDem Berkurang

Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh membeberkan isi pembicara dirinya dengan Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) di Istana Negara.

Pertemuan itu kata Surya Paloh, memang sudah diniatkan Jokowi karena keduanya sudah lama tidak berjumpa.

"Ya sudah berapa waktu lama tidak ketemu, memang mungkin diniatkan oleh Pak Jokowi untuk bertemu saya," kata Surya Paloh saat ditemui di NasDem Tower, Gondangdia Jakarta, Selasa (18/7/2023).

Surya Paloh mengatakan, sejatinya pertemuan tersebut didasari karena undangan dari Jokowi terhadap dirinya.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat