androidvodic.com

Menteri LHK Tegaskan Pentingnya Sinergi dan Kolaborasi Hadapi Perubahan Iklim - News

Laporan Wartawan News, Reynas Abdila

News, JAKARTA - Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) Siti Nurbaya mengatakan sinergi dan kolaborasi antara pelaksana pembina dan pendukung harus terus diperkuat.

Hal itu disampaikan dalam Penghargaan Program Kampung Iklim (ProKlim) kategori Lestari dan Utama dari Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) di Gedung Manggala Wanabakti Jakarta.

"Meskipun penghargaan ini mungkin tidak sebanding dengan kontribusi nyata yang telah dilakukan, saya berharap ini menjadi pemicu semangat untuk terus berjuang bagi kepentingan Indonesia, terutama dalam menghadapi tantangan perubahan iklim yang semakin berat," ungkap Siti dalam keterangan, Rabu (25/10/2023).

Baca juga: Peneliti Temukan Mikroplastik Melayang di Atmosfer, Berpotensi Pengaruhi Perubahan Iklim

Dalam penghargaan kali ini, Kementerian LHK juga menginovasi dengan konsep baru ProKlim.

"Kami memperluas cakupan dari sekedar program kampung iklim menjadi program komunitas untuk iklim, mencakup berbagai wilayah dan kelompok masyarakat. Ini mencerminkan komitmen kita untuk melibatkan semua pihak dalam upaya mitigasi perubahan iklim di Indonesia," terang Siti.

Head of ESG & Compliance APP Group Sera Noviany mengatakan bahwa, dukungan terhadap ProKlim merupakan perwujudan peran serta perusahaan dalam memberdayakan, membina, dan bersinergi dengan masyarakat untuk berperan aktif dalam aksi nyata memitigasi perubahan iklim, sekaligus meningkatkan perekonomian masyarakat sekitar.

Menurutnya, dalam mendukung ProKlim, perusahaan berupaya memperkuat Program Desa Makmur Peduli Api (DMPA) di lingkup unit pengelolaan hutan, dan program CSR di lingkup pabrik.

“Program ini dijalankan sebagai bagian dari komitmen perusahaan dalam mencapai kelestarian hutan dan lingkungan, serta mendukung peningkatan kesejahteraan dan kemandirian masyarakat sekitar operasional kami," terang Sera.

Program DMPA sendiri saat ini telah memberdayakan masyarakat di 421 desa yang tersebar di 5 Provinsi, dan telah memberi manfaat kepada lebih dari 80.000 jiwa.

Selain turut mensejahterakan masyarakat, program ini juga dirancang untuk menjaga kelestarian lingkungan, salah satunya mencegah terjadinya kebakaran hutan dan lahan.

Baca juga: Upaya Hadapi Perubahan Iklim, HIPPI DKI Akan Tanam Massal Pohon Mangrove di Utara Ibu Kota

Sedangkan program CSR Pabrik saat ini telah memberdayakan lebih dari 150 UMKM yang bergerak di berbagai sektor, mulai dari hortikultura, industri olahan makanan, sampai dengan kerajinan.

Dari 17 desa binaan APP Group yang meraih Penghargaan ProKlim di antaranya Desa Dataran Kempas binaan PT Wirakarya Sakti (WKS) meraih Penghargaan Trophy ProKlim Lestari.

Sedangkan dua di antaranya lagi Kelurahan Paku Jaya binaan PT Indah Kiat Pulp & Paper Tbk (IKPP) - Tangerang Mill, dan Desa Karya Maju binaan PT WKS meraih Penghargaan Trophy ProKlim Utama.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat