27 Tahun Tak Bersua, Menhan Prabowo Nostalgia dengan Mantan Anak Buah saat Kunjungi Papua - News
News, PAPUA - Menteri Pertahanan Prabowo Subianto bertemu dengan mantan anak buahnya yang pernah ia didik di Jakarta pada tahun 1996 silam.
Pertemuan itu terjadi ketika Prabowo menyalami satu-persatu para Prajurit TNI saat kunjungan kerja di Makodim 1710/Mimika Papua dalam rangka penyerahan bantuan sepeda motor yang akan diberikan kepada para Prajurit TNI & Polri, Jumat (10/11/2023).
“Komando 74! Mantan rekrutan Bapak Jenderal,” ucap Hengki M. Haluk kepada Prabowo.
Baca juga: Prabowo Sebut Kemenhan Bersama Negara Lain Sedang Riset Ciptakan Vaksin Malaria
“Oh ya? Umur berapa waktu itu aku bawa sampe ke Jakarta?” tanya Prabowo.
“Siap mohon izin 23 tahun,” jawab Hengki.
Terhitung sudah 27 tahun lamanya, Prabowo bertemu lagi dengan anak buahnya itu saat ia menjabat sebagai Komandan di Komando 74 kala itu.
“Waktu itu aku masih langsing ya. Ini dulu, waktu masih muda saya bawa ke Jakarta satu komando ya,” ungkap Prabowo bercerita di hadapan para awak media.
“Siap komando 74,” jawab Hengki M. Haluk.
Baca juga: Prabowo Serahkan 1.270 Unit Motor Dinas Berbahan Bakar Minyak & Motor Listrik di Kodim Mimika Papua
“Dulu saya oke ya, saya baik nggak?” tanya Prabowo seraya berkelakar dan mengundang gelak tawa.
“Siap, baik Bapak Jenderal,” ujar Hengki M. Haluk.
“Nggak kejam kan?” tanya Prabowo lagi ke Hengki mantan anak buahnya itu.
“Siap tidak,” jawab Hengki.
“Pelatih kadang-kadang harus keras ya,” ucap Prabowo.
“Siap komandan,” jawab Hengki.
Masyarakat Mimika Papua Berebut Selfie
Terkini Lainnya
Terhitung sudah 27 tahun lamanya, Prabowo bertemu lagi dengan anak buahnya itu saat ia menjabat sebagai Komandan di Komando 74 kala itu.
Masyarakat Mimika Papua Berebut Selfie
BERITA REKOMENDASI
BERITA TERKINI
berita POPULER
Beragam Respons Terkait Jamaah Islamiyah yang Membubarkan Diri
Cuaca Hari Ini - BMKG: Banten dan 26 Wilayah Potensi Hujan Deras pada 6 Juli 2024
Jadi Ketua Umum IKA PPM 2024-2027, Ini yang Bakal Dilakukan David Chandrawan di 100 Hari Pertama
6 Poin Pleidoi SYL: Mengaku Dizalimi, Minta Dibebaskan hingga Curhat Sempat Terindikasi Kanker
Kapolda Metro Ungkap Masalah dalam Pemberantasan Judi Online: Banyak Server Website di Luar Negeri