androidvodic.com

Laporan Reporter News, Reza Deni

News, JAKARTA  - Direktur Irigasi Pertanian Ditjen Prasarana dan Sarana (PSP) Kementerian Pertanian (Kementan) Rahmanto melakukan kunjungan monitoring dan evaluasi pada program Upland Project yang berada di Desa Citorek Tengah, Kecamatan Cibeber Lebak, Banten. 

Monitoring dan evaluasi dilakukan di sejumlah lini yang dilakukan oleh UPLAND Project. 

Rahmanto hadir di desa Citorek didampingi oleh tim Upland Project untuk mengawali tahun 2024.

Baca juga: Skema Alokasi Subsidi Jadi Kunci Ketersediaan Pupuk Petani

"Kunjungan ini bertujuan untuk melakukan monitoring dan evaluasi terhadap proyek yang sedang berjalan serta berdiskusi bersama pihak terkait di Citorek," kata Rahmanto dalam keterangannya, Jumat (12/1/2024).

Rahmanto pun bertemu dan berbincang-bincang dengan para petani binaan UPLAND Project. 

Berbagai masukan telah diterima Rahmanto dari para petani untuk meningkatkan kesejahteraan pertani.  

Selanjutnya, dia melakukan diskusi intensif dengan pihak terkait seperti Kepala Dinas Pertanian Lebak, Rahmat didampingi PIU UPLAND Project, Kepala Desa Citorek, dan fasilitator desa. 

Baca juga: Petani di Probolinggo Tiba-tiba Punya Utang Rp25 Padahal Tak pernah Ajukan Pinjaman

"Diskusi dilakukan untuk membahas strategi pelaksanaan proyek, kendala dan tindak lanjut yang diambil," jelasnya. 

Rahmanto juga meninjau lokasi P2L (Pakarangan Pangan Lestari) yang dikelola oleh kelompok tani penerima bantuan Upland Project. 

Tim juga berkunjung ke lokasi UPPO BIOGAS di Desa Citorek Tengah. 

"Di lokasi tersebut saya melakukan monitoring untuk memastikan bahwa petugas bisa merawat domba dan mengoperasionalkan biodigester," jelasnya. 

Ditinjaunya juga lokasi Jalan Usaha Tani (JUT) yang menjadi mobilitas para petani. Bahkan,Rahmanto juga menggunakan jalan tersebut untuk meninjau lokasi kebun manggis yang merupakan salah satu komoditas andalan UPLAND Project di Kabupaten Lebak. 

"Seluruh kegiatan ini merupakan bagian dari upaya evaluasi terhadap proyek dan interaksi langsung dengan penerima bantuan," jelasnya.