androidvodic.com

Cara Daftar Penerimaan Polri 2024, Lengkap dengan Syarat dan Langkah Verifikasi Offline - News

News - Kepolisian Negara Republik Indonesia membuka pendaftaran penerimaan Polri 2024 dalam 3 jalur yaitu Akademi Kepolisian (Akpol), Bintara dan Tamtama.

Diketahui, pendaftaran penerimaan Akpol dibuka hingga 19 April 2024, Bintara dan Tamtama dibuka hingga 25 April 2024.

Oleh karena itu, bagi kamu yang ingin mendaftar, dapat segera melakukan pendaftaran secara online melalui penerimaan.polri.go.id.

Namun sebelum mendaftar, pastikan kamu telah mengetahui syarat pendaftaran sesuai dengan jalur yang kamu pilih terlebih dahulu.

Cara Daftar Penerimaan Polri 2024

  • Akes laman penerimaan.polri.go.id
  • Pada halaman utama, pilih jalur sesuai yang diinginkan
  • Isi form registrasi yang berkaitan dengan identitas pendaftar, memasukkan NIK yang telah terdaftar di Disdukcapil, identitas orang tua dan keterangan lain sesuai format dalam website
  • Pendaftar wajib memberikan data yang benar dan akurat pada form registrasi online, mengecek dengan teliti data yang dimasukkan dalam form registrasi;
  • Setelah berhasil mengisi form registrasi online selanjutnya pendaftar akan mendapatkan nomor registrasi online beserta username dan password,
  • Selanjutnya, username dan password digunakan untuk melakukan login menuju halaman dashboard pendaftar serta upload berkas pendaftaran yang disediakan
  • Pendaftar akan mendapat cetak form registrasi online yang digunakan untuk verifikasi di Polres

Baca juga: Jadwal Seleksi Bintara Polri 2024, Pendaftaran Dibuka hingga 25 April 2024

  • Batas waktu verifikasi data pendaftar terhitung selama pendaftaran online berlangsung sesuai jadwal pendaftaran dan tidak ada toleransi perpanjangan.

Syarat Umum Pendaftaran Penerimaan Polri 2024

  • Warga negara Indonesia;
  • Beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa;
  • Setia kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia berdasarkan Pancasila dan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun 1945;
  • Pendidikan paling rendah SMU/sederajat;
  • Berumur paling rendah 18 tahun (pada saat dilantik menjadi anggota Polri);
  • Sehat jasmani dan rohani;
  • Tidak pernah dipidana karena melakukan suatu kejahatan (dibuktikan dengan SKCK dari Polres setempat)
  • Berwibawa, jujur, adil, dan berkelakuan tidak tercela.

Adapun persyaratan khusus masing-masing jalur dapat dicek di sini.

Cara Verifikasi Offline 2024

1. Verifikasi offline setiap harinya dilaksanakan jam 08.00 s.d. 16.00 WIB;

2. Pendaftar harus datang sendiri (tidak boleh diwakilkan) dengan membawa dan menyerahkan hasil cetak form registrasi online serta berkas administrasi;

3. Pendaftar melakukan perekaman wajah (face recognition) yang dibantu oleh operator;

4. Pendaftar membawa berkas administrasi asli dan fotokopi rangkap 2 (dua):

  • Asli Kartu Tanda Penduduk (KTP) dan fotokopi
  • Asli Kartu Keluarga (KK) dan fotokopi yang dilegalisir oleh Disdukcapil setempat, untuk Kartu keluarga (KK) yang sudah ada barcodenya tidak perlu dilegalisir
  • Asli akte kelahiran dan fotokopi yang dilegalisir oleh Disdukcapil setempat, untuk akte kelahiran yang sudah ada barcodenya tidak perlu dilegalisir
  • Asli ijazah: SD, SMP, SMA/MA/SMK/sederajat, bagi yang ijazahnya sudah menggunakan barcode tidak perlu dilegalisir dan transkrip nilai serta fotokopi yang dilegalisir oleh Sekolah/Perguruan Tinggi yang menerbitkan;
  • Asli Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK) yang dikeluarkan oleh Polres setempat dan fotokopi yang dilegalisir oleh Polres yang menerbitkan;
  • Pas foto berwarna ukuran 4 x 6 dengan latar belakang warna kuning sebanyak 10 lembar;
  • Surat persetujuan orang tua/wali (formdapat diunduh di website: penerimaan.polri.go.id) dan fotokopi;
  • Surat permohonan menjadi anggota Polri ditulis tangan (contoh form dapat diunduh di website: penerimaan.polri.go.id) dan fotokopi;

5. Pendaftar melaksanakan pengukuran tinggi dan berat badan dengan alat ukur yang sudah ditera;

6. Bagi peserta yang dinyatakan lengkap menyerahkan administrasi pendaftaran dan telah melakukan pengukuran tinggi badan, selanjutnya diberikan nomor ujian oleh panitia daerah (verifikasi offline) yang akan digunakan untuk mengikuti seluruh tahapan seleksi

7. Melibatkan tenaga ahli outsourcing yang kredibel dan profesional (dari Dinas Pendidikan dan Kebudayaan, Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil, Ikatan Dokter Indonesia, Himpunan Sarjana Psikologi Indonesia, Auditor TI dan lain-lain) untuk membantu pelaksanaan pengujian/pemeriksaan setiap tahapan tes secara independen, jujur dan tidak KKN serta menginformasikan kepada panitia daerah apabila terdapat permasalahan

8. Bagi peserta atau orangtua/wali dapat mengadukan jika menemukan penyalahgunaan wewenang/pelanggaran yang dilakukan oleh panitia melalui hotline Rim Polri dan aplikasi whistleblowing system berbasis website;

9. Membentuk pengawas internal dan pengawas eksternal untuk mengawasi pelaksanaan ujian/pemeriksaan, namun tidak dilibatkan dalam memutuskan kelulusan dan apabila terdapat/menemukan permasalahan agar menginformasikan kepada panitia.

(News/Farrah Putri)

Artikel Lain Terkait Penerimaan Polri

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat