Jimly Asshiddiqie: Said Salim Pembaca Ulung, Telah Mewakafkan Banyak Buku ke UII Yogyakarta - News
Laporan Wartawan News Rahmat W Nugraha
News, JAKARTA - Mantan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Jimly Asshiddiqie mengenang sosok wartawan senior sekaligus dunia perfilman Indonesia, Salim Said.
Jimly mengatakan Salim Said merupakan pembaca yang ulung.
Tak hanya itu, ia menyebutkan bahwa almarhum telah mewakafkan banyak buku ke Universitas Islam Indonesia (UII) Daerah Istimewa Yogyakarta.
Diketahui Salim Said meninggal dunia setelah sempat dirawat di RS Cipto Mangunkusumo, Jakarta, Sabtu (18/5/2024) pukul 19.33 WIB.
Jenazah Salim Said telah dimakamkan di TPU Tanah Kusir, Jakarta Selatan pada Minggu (19/5/2024) sekira 13.15 WIB.
"Banyak sekali (Kenangan Salim Said) kalau diskusi suka ngotot, tapi berdasarkan data jadi kita enak diskusinya," kata Jimly kepada awak media di TPU Tanah Kusir.
Baca juga: Gatot Nurmantyo Sebut Salim Said Pengajar Sejarah TNI yang Menjelaskan Berdasarkan Fakta
"Kedua pembaca yang sangat ulung, banyak bacaannya bukunya dan telah mewakafkan seluruh bukunya ke UII Jogja," lanjutnya.
Jimly berharap kajian-kajian peradaban yang dirinya bersama almarhum Salim Said dirikan bisa dikembangkan terus.
Baca juga: Aktris Jajang C Noer Hingga Niniek L Karim Melayat ke Rumah Salim Said, Kenang Pengalaman Hidup
"Yayasan yang saya bikin dengan dia itu bisa dikembangkan terus. Karena bicara mengenai perkembangan peradaban jangka panjang," ujarnya.
Terkini Lainnya
Salim Said Meninggal Dunia
Jimly Asshiddiqie mengenang sosok wartawan senior sekaligus dunia perfilman Indonesia, Salim Said.
KPK Periksa Bos PT Nusa Halmahera Minerals NHM Dalami Gratifikasi Gubernur Maluku Utara
BERITA TERKINI
berita POPULER
TNI Berencana Ubah Puspen jadi Puskominfo, Struktur Organisasi Bakal Sama Seperti Perusahaan Media
KPK Dalami Rekening 'Orang Kepercayaan' Bupati Nonaktif Labuhanbatu
Pekerja Kurir dan Logistik Terancam PHK, Buruh: Sumbernya UU Cipta Kerja
Mabes TNI Tunggu Penyelidikan Kasus Wartawan Tewas Terbakar Usai Beritakan Dugaan Bisnis Judi
PDIP: Kita Tak Pernah Berseberangan dengan Jokowi