androidvodic.com

Sukses Kembangkan Bisnis Dompet Digital Web3, Account Labs Raih Pendanaan 7,7 Juta Dolar AS - News

Laporan Wartawan News, Choirul Arifin

News, JAKARTA – Perusahaan penyedia solusi dompet digital Web3 dari Singapura, Account Labs meraup pendanaan 7,7 juta dolar AS dari Amber Group, MixMarvel DAO Ventures, Qiming Ventures, serta investor lainnya.

Kesuksesan tersebut seiring dengan langkah perusahaan meluncurkan aplikasi UniPass Wallet.

Aplikasi tersebut, menjadi aplikasi yang fokus pada konsumen (consumer-focused app), yang pertama kali dikembangkan oleh Account Labs.

Baca juga: Startup Penyedia Layanan Kesehatan Ini Raih Pendanaan Seri A Senilai 10 Juta Dolar AS

“Kami melihat Account Labs sebagai mitra penting dalam membangun masa depan aset digital, lantaran solusi mereka semakin mendekatkan kami untuk benar-benar memungkinkan adopsi Web3 secara massal. Kerja mereka dalam abstraksi akun akan memainkan peran penting dalam membuka pintu menjadikan transaksi berbasis Web3 sebagai arus utama, dan ke era yang modern,” ungkap Co-Founder & CTO Amber Group Thomas Zhu, salah satu investor utama Account Labs dalam keterangan tertulis dikutip Sabtu, 14 Oktober 2023.

Account Labs sendiri merupakan hasil dari merger pengembang perangkat keras dompet digital berbasis web3 Keystone, dengan pengembang perangkat lunak dompet berbasis web3, UniPass pada Mei 2023 silam.

Pendanaan tersebut akan digunakan untuk mengembangkan layanan yang mampu memenuhi tren peningkatan adopsi kripto melalui transfer stablecoin peer-to-peer (P2P) secara massal di masa mendatang, terutama di kawasan Asia Tenggara.

Melihat peluang tren adopsi yang tinggi di Asia Tenggara, UniPass sebelumnya terlebih dahulu fokus melakukan peluncuran dan pengujian aplikasinya di Filipina, sebelum kemudian secara agresif memperluas pasar ke wilayah Asia Tenggara lainnya, termasuk Vietnam, Malaysia, dan Indonesia.

Baca juga: Program Matching Fund 2024 Dibuka, Total Pendanaan Rp 750 Miliar

Kendati demikian, aplikasi ini tetap tersedia secara global, tanpa memerlukan KYC (know your customer) dan terdesentralisasi.

“Seiring dengan perluasan layanan kami ke sisi konsumen, kami dengan bangga menawarkan pengalaman pengguna tercanggih yang membuat pengoperasian dompet Web3 semudah mengelola akun email. Inilah yang membuat UniPass Wallet menjadi pendobrak dalam adopsi Web3,” kata COO Account Labs Frank Lou.

Secara teknis, aplikasi UniPass Wallet memanfaatkan abstraksi akun, yang memungkinkan pengguna mengatur dan masuk (log-in) ke akun dompet Web3 secara mandiri (self-custody wallet) hanya dengan menggunakan akun Google, serta melakukan isi ulang menggunakan kartu pembayaran apa pun yang memiliki tanda Mastercard atau Visa. Dengan demikian, pengguna akan menikmati penggunaan keuangan kripto yang benar-benar mulus dan tanpa hambatan. Pengguna dapat mengunduh aplikasinya dari Google Play store.

Terkait dengan hal tersebut, CEO Account Labs Lixin Liu mengatakan, upaya memperluas akses dan inklusi keuangan telah menjadi tujuan mata uang kripto sejak pertama kali ditemukan.

Baca juga: Kolaborasi Indofund - Dipay Sosialisasikan Pendanaan dan Pembayaran Digital Agar UMKM Naik Kelas

“Abstraksi akun sangat penting untuk mencapai tujuan tersebut. Karena kemudahan penggunaan dompet dan stabilitas stablecoin yang disediakan sangat mumpuni, UniPass mampu menyelesaikan persoalan transfer P2P yang lazim terjadi, terutama di pasar negara berkembang di mana pengiriman uang lintas negara berjalan lambat dan mahal,” lanjut Lixin Liu, CEO Account Labs.

Account Labs didirikan pada tahun 2023 dari penggabungan Keystone (didirikan pada tahun 2018) dan UniPass (2021), untuk memelopori solusi Abstraksi Akun Web3 kelas dunia. Perusahaan ini berupaya mendemokratisasi akses ke Web3, menyambut ratusan juta pengguna ke ruang tersebut.

Berbasis di Singapura, Account Labs hingga saat ini, Account Labs telah mengumpulkan dana sebesar US$7,7 juta dari investor utama Amber Group, MixMarvel DAO Ventures, dan Qiming Ventures, serta peserta lainnya.

Terkini Lainnya

  • Account Labs meraup pendanaan 7,7 juta dolar AS dari Amber Group, MixMarvel DAO Ventures, Qiming Ventures, serta investor lainnya.

  • Semangat Mendukung Produk Lokal, Antusiasme Pengguna Shopee di Seluruh Indonesia

  • BERITA REKOMENDASI

  • BERITA TERKINI

Tautan Sahabat