androidvodic.com

Gunakan Mesin Canggih, Begini Proses Produksi Ban di Pabrik Hankook Tire di Cikarang - News

News, JAKARTA - Pabrik ketujuh dari total delapan pabrik yang dioperasikan Hankook Tire di bisnis globalnya berlokasi di Cikarang, Jawa Barat.

Pabrik dengan bendera perusahaan PT Hankook Tire Indonesia ini beroperasi sejak 2013 dan peresmiannya dilakukan oleh Presiden Susilo Bambang Yudhoyono di atas lahan seluas 60 ha dengan status 100 persen perusahaan penanaman modal asing (PMA).

Dari total lima fase pabrik yang disiapkan, dua fase diantaranya telah beroperasi dan seluruhnya digunakan untuk memproduksi ban-ban kendaraan penumpang yang 92 persen produksinya ditujukan untuk pasar ekspor.

Ada empat merk ban Hankook Tire yang diproduksi di pabrik ini yakni  Yakni Ventus, Kinergy, Dynapro dan Vantra dengan ukuran ban hingga RIM 20 inchi.  

Pabrik ini mempekerjakan 1.852 karyawan dan beroperasi 24 jam dengan produksi 32.000 unit ban per hari.

Untuk memproduksi ban, Hankoon Tire menggunakan mesin-mesin canggih terotomatisasi dengan mengadopsi prinsip-prinsip produksi Hankook Manufacturing Way (HMW).

Teknologi sudah aplikasikan mesin mesin terbaru. Pengecekan material bahan baku menggunakan RFID dan Barcode (GMES) untuk mencegah human error agar material produk yang masuk ke mesin sesuai spesifikasi.

Pabrik ban
Pabrik ban PT Hankook Tire Indonesia di Cikarang, Bekasi, Jawa Barat, Rabu (11/7/2018). Pabrik ini mampu memproduksi 32.000 ban kendaraan penumpang per hari dan 92 persen diantaranya ditujukan untuk pasar ekspor.

Pabrik ini juga menggunakan teknologi Auto Weighting System untuk menimbang bahan baku ban sebelum dicetak menjadi ban jadi.

Di sini, komponen kawat baja untuk bagian pelindung bagian dalam ban dari potensi tusuk benda tajam saat digunakan di kendaraan dipotong-potong sesuai ukuran ban. Kawat baja ini didatangkan dari Korea Selatan.

Proses ini dilakukan di pabrik fase 1. Di pabrik fase 2, bahan baku yang sudah menjadi semi produk dan sudah dilapisi karet baja kemudian diproses lebih lanjut.  Bahan baku yang terdeteksi cacat dibuang.

Hankook memiliki mesin assembling ban untuk merangkai semua semi produk material bahan baku. mesin ini dirancang dan dibuat oleh Hankook sendiri dengan hak patennya dan tidak dijual-belikan. 

Mesin ini akan otomatis mati jika yang masuk adalah material yang defect. Ban semi jadi ini belum memiliki alur pada tapaknya.

Kemudian ban dikirim ke proses selanjutnya di area pematangan ban atau bagian curing. Berada di area ini suhu ruangan terasa lebih panas.

Produksi ban
Karyawan bagian quality control melakukan pengecekan kualitas ban kendaraan penumpang di pabrik PT Hankook Tire Indonesia di Cikarang, Bekasi, Jawa Barat, Rabu (11/7/2018). Pabrik ini mampu memproduksi 32.000 ban per hari yang 92 persen diantaranya ditujukan untuk pasar ekspor.

Proses pematangan ban ukuran kecil rata-rata membutuhkan waktu 12 menit. Sementara ban ukuran rim besar sekitar 20 menit.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat