androidvodic.com

Pabrik Tesla Mulai Produksi Kembali Usai CEO Ajukan Gugatan - News

Laporan Wartawan News, Lita Febriani

News, JAKARTA - Tesla tampaknya mulai beroperasi kembali usai pemberhentian sementara pabrik.

Aktivitas pabrik terlihat dari penuhnya sebagian parkiran karyawan di pabrik Fremont, Alameda County, California, menurut stasiun TV lokal, seperti dikutip dari Car and Driver, Rabu (13/5/2020).

Stasiun TV juga melaporkan, seorang karyawan pabrik Tesla menelepon stasiun TV tersebut untuk melaporkan bahwa mereka telah bekerja sejak Minggu pukul 6 malam dan produksi berjalan lancar serta mengungkap bahwa mereka berpedoman pada kesehatan.

Beroperasinya pabrik juga merupakan hasil gugatan dari CEO Tesla Elon Musk sempat bercuit di Twitter mengenai tidak diperbolehkannya pabrik beroperasi oleh Petugas Kesehatan Alameda County, Erica Pan.

Musk dalam tweetnya menggugat Alameda County dan mengancam akan memindahkan markas Tesla keluar dari California.

"Jika kita tidak dapat mempertahankan aktivitas manufaktur Fremont sama sekali, itu akan tergantung pada bagaimana Tesla diperlakukan di masa depan," tulis Musk di twitter pirbadinya.

Akan lebih merupakan tantangan untuk memindahkan manufaktur ke negara lain daripada memindahkan kantor pusatnya, mengingat jumlah investasi yang dimiliki Tesla di pabrik Fremont cukup besar.

Alameda County menjawab bahwa pihaknya bekerja dengan Tesla pada upaya kerja sama, itikad baik untuk mengembangkan dan menerapkan rencana keselamatan.

"Kami sedang mengerjakan banyak kebijakan dan prosedur untuk membantu mengoperasikan pabrik itu dan terus terang, saya pikir Tesla melakukan pekerjaan yang cukup baik dan itulah sebabnya saya sampai pada titik di mana pada 18 Mei, Tesla akan dibuka. Aku tahu Elon tahu itu. Tapi dia menginginkannya minggu ini," ungkap Pengawas Kabupaten Alameda, Scott Haggerty beberapa waktu lalu.

Alameda County menjawab pada Senin (11/5/2020) untuk pertanyaan tentang potensi pabrik Fremont memulai kembali manufaktur selama akhir pekan dengan pernyataan yang sama yang dikeluarkan pada 9 Mei 2020.

"Tim di Tesla telah responsif terhadap panduan dan rekomendasi kami dan kami berharap untuk datang ke sebuah kesepakatan tentang rencana keselamatan yang tepat segera," ungkap Perwakilan Kota.

Tesla mengeluarkan posting Getting Back to Work juga pada 9 Mei 2020 yang merinci bagaimana perusahaan bekerja untuk memulai kembali produksi dengan cara yang aman dan menggembar-gemborkan apa yang dipelajarinya dari pabrik Shanghai yang kembali online setelah pesanan ditutup di wilayah China.

Ini juga mencakup partisi tambahan untuk area kerja yang terpisah dan protokol pembersihan serta disinfektan yang ketat.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat