androidvodic.com

Laporan Wartawan News, Lita Febriani

News, JAKARTA - PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN) sebagai pabrikan mobil Toyota di Tanah Air ingin menjaga tren positif pertumbuhan penjualan di tahun 2023.

Meski tahun ini diprediksi kondisi ekonomi global akan sulit, TMMIN optimistis mampu mempertahankan kinerjanya.

Perusahaan ingin menambah negara tujuan ekspor di kawasan Afrika, usai pada tahun lalu Toyota berhasil membuka pasar ekspor kendaraan ke Australia.

Baca juga: Toyota Indonesia Ekspor 297.000 Unit Mobil di Tahun 2022

Selain harus mempertahankan tren pertumbuhan ekspor yang positif, industri otomotif nasional juga memasuki transformasi kendaraan dengan teknologi elektrifikasi.

Pengembangan industri lokal untuk komponen kendaraan, penguatan kemampuan SDM nasional yang menyeluruh di industri otomotif meliputi rantai pasok dan seluruh stakeholder, serta penyelarasan roadmap industri dengan roadmap bauran energi nasional dan roadmap emisi Indonesia.

Direktur Hubungan Eksternal PT Toyota Motor Manufacturing Indonesia (TMMIN) Bob Azam, menyampaikan peta jalan pengembangan kendaraan elektrifikasi Toyota di Indonesia memiliki tujuan yang sama yaitu mengurangi karbon untuk masa depan yang lebih hijau.

"Partisipasi aktif kami dalam mendukung target Pemerintah untuk dekarbonisasi kami wujudkan melalui realisasi dan komitmen nyata dengan membangun ekosistem elektrifikasi yang meliputi eskalasi kemampuan SDM dalam negeri, investasi pengembangan manufaktur otomotif, hingga menyediakan ragam teknologi elektrifikasi yang lengkap sesuai kebutuhan masyarakat Indonesia dan permintaan pasar global," tutur Bob Azam, Rabu (25/1/2023).

Baca juga: Pesanan Membludak, Toyota Genjot Suplai Innova Zenix Jelang Lebaran 2023

Pencapaian kinerja ekspor Toyota Brand periode Januari-Desember 2022 menunjukkan hasil memuaskan, dimana tipe SUV (Fortuner, Rush, Raize) berhasil dikirimkan keluar negeri sebanyak 149.200 unit, tipe MPV (Kijang Innova, Sienta, Avanza, Town/Lite Ace, Veloz) sebanyak 101.000 unit, serta tipe Sedan, Hatchback, LCGC (Vios, Yaris, Agya) dikapalkan sebanyak 46.800 unit.