androidvodic.com

Laporan Wartawan Tribunnews, Seno Tri Sulistiyono

News, JAKARTA - Pengembang perumahan Grand Tenjo Residence, Dwicitra Land, mengelar seremoni penandatanganan akta jual beli (AJB) sertifikat massal dengan 50 konsumen.

Penandatanganan AJB ini dilakuan untuk para konsumen cluster Botanica, Oakwood dan rumah di Boulevard.

Marketing Manager Dwicitra Land Albert Permana menuturkan, penandatanganan AJB dilakukan untuk cluster Botanica dan rumah Boulevard tahap 1, di mana cluster Oakwood tahap 1 sudah terjual 100 persen.

Saat ini pihaknya tengah memasarkan tahap 2 yakni cluster Oakwood Northpoint dan akan meluncurkan rumah di kawasan Boulevard tahap 2.

“Cluster Oakwood tahap 1 sudah sold out. Kita sedang tahap penjualan Cluster Oakwood tahap 2 (Northpoint) dan juga akan launchin Boulevard tahap 2 tahun ini, Tipe Samanea,” kata Albert, Kamis (14/3/2024).

Albert juga mengungkapkan pencapaian target di Grand Tenjo Residence di hingga awal 2024 ini.

Pertama, cluster Botanica tahap 1  akan serah terima tahun ini, kemudian sekitar 50 unit rumah di Boulevard tahap 1 dan 100 unit rumah Cluster Oakwood tahap 1 yang telah terjual.

“Tahun 2024 akan fokus di penjualan Oakwood Northpoint (tahap 2), ruko The Grove, dan akan launch di semester 2 rumah boulevard tahap 2, Samanea,” ungkap Albert.

Awal 2024 ini pembangunan taman Central Park, taman tepi sungai sepanjang 300 meter dengan jogging track selesai dibangun.

Baca juga: Tren Hunian Neo Luxury Jadi Celah Pasar Baru di Industri Properti

“Jadi hanya perlu membangun rumahnya saja. Warga yang sudah beli dan serah terima bisa langsung menikmati fasilitasnya, Kami juga sedang mengembangkan area komersil," paparnya.

Baca juga: Bank Nobu Inisiasi Akad Kredit KPA Drive Thru, Tanda Tangan Tanpa Perlu Turun Mobil

Abert menambahkan, Grand Tenjo Residence juga mengikuti program pemerintah Pajak Pertambahan Nilai (PPN) Ditanggung Pemerintah (DTP), sehingga konsumen dapat menikmati PPN 0 persen selama program berlaku.

“Seperti biasanya, menawarkan rumah dengan DP 0%, subsidi biaya KPR dan BHPTB,” ujarnya.