androidvodic.com

Emil Dardak Disebut Negawaran Milenial - News

News, SURABAYA - Pakar komunikasi politik dari Universitas Airlangga Suko Widodo menilai Bupati dan Wakil Bupati Trenggalek Emil Elistianto Dardak-Mochammad Nur Arifin adalah pemimpin muda masa kini yang patut jadi contoh.

Seperti diketahui, Emil menjadi Bacawagub berpasangan dengan Khofifah Indar Parawansa, sedangkan Arifin memilih mendukung Saifullah Yusuf atau Gus Ipul - Puti Guntur.

Meski mereka berdua memiliki pandangan politik yang berbeda dalam Pilgub Jatim 2018, komunikasi di antara keduanya masih terjalin dengan baik.

"Ya ini bagus artinya dalam konteks modern ada pemimpin yang punya beda pandangan bisa disatukan dalam kepentingan wilayah yang mereka pimpin," ujar Pakar Komunikasi Politik Unair, Suko Widodo ketika dihubungi TribunJatim.com, Minggu (14/1/2018).

Baca: Tiga Syarat Prabowo untuk Calon Kepala Daerah, Salah Satunya soal Dana

Menurut Suko yang juga pengamat politik, kompetisi di antara kedua orang itu berlangsung sehat.

"Inilah model-model pemimpin millenial zaman sekarang," kata dia.

Mereka tetap berteman, bersahabat tidak bermusuhan meski memiliki pandangan politik yang berbeda dalam konteks Pilgub Jatim 2018.

"Ada saatnya mereka berkompetisi, ada saatnya mereka bekerja sama, saya kira ini menjadi tauladan bagi semua pihak," ucapnya.

Suko menjelaskan hal ini menunjukkan Emil Dardak memiliki sikap negarawan yang tetap menjalin komunikasi dengan wakilnya yang mempunyai pandangan berbeda dalam Pilgub Jatim 2018.

Baca: Emil Dardak Calon Gubernur Jatim, Arumi Bachsin Terharu Terbang Melayang ke Langit ke Tujuh

Hal yang sama juga ditunjukkan Arifin, dia kerap tampil bersama Emil Dardak dalam setiap momen acara di Trenggalek.

Ini menunjukkan keduanya lebih memilih saling menjaga perhabatan daripada permusuhan," kata Suko.

Sementara itu, Sekretaris Tim Pemenangan Khofifah - Emil, Renville Antonio mengapresiasi beda sikap politik Bupati dan Wakil Bupati Trenggalek saat Pilgub Jatim 2018.

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat