androidvodic.com

Pelaku Pembuang Bayi dalam Tas Kresek Ternyata Seorang Pelajar Perempuan - News

News, SINGARAJA - Tidak butuh waktu lama bagi aparat kepolisian sektor Celukan Bawang untuk menangkap pelaku pembuang bayi perempuan di kawasan Jalan Intan RT 03, Banjar Dinas Celukan Bawang, Kecamatan Gerokgak, Buleleng.

Pelaku diketahui berinisial WAM (17), dan berstatus sebagai pelajar SMK.

Aksi bejat WAM ini terkuak saat polisi mencoba mengumpulkan seluruh ibu-ibu dan remaja perempuan yang ada di Banjar Dinas Celukan Bawang.

Setelah dikumpulkan, polisi lantas meminta bantuan seorang bidan desa untuk melakukan pengecekan.

"Dilakukan pengecekan dengan warga, apa ada yang melahirkan. Kemudian setelah dilakukan pengecekan, bidan desa menemukan satu perempuan (WAM) yang diduga habis melahirkan, dengan ciri-ciri robek pada kemaluan," ujar Kapolsek Celukan Bawang, AKP I Gusti Putu Arnata.

Atas temuan ini, WAM pun tak dapat berkutik. Ia mengakui perbuatannya yang telah membuang darah dagingnya sendiri, di areal kebun milik Saripudin.

Baca: 51 TKA Asal China di Pabrik Semen Lhoknga Aceh Dipulangkan ke Jakarta

"Pelaku masih menjalani perawatan di rumah bidan desa. Kami akan lakukan penanganan sesuai dengan prosedur yang berlaku karena pelaku masih di bawah umur," jelas AKP Arnata.

Polisi saat mengecek kondisi bayi perempuan yang ditemukan di sebuah kebun kawasan Banjar Dinas Celukan Bawang, Sabtu (19/1/2019) malam.
Polisi saat mengecek kondisi bayi perempuan yang ditemukan di sebuah kebun kawasan Banjar Dinas Celukan Bawang, Sabtu (19/1/2019) malam. (Dok Polsek Celukan Bawang)

Ari-ari Masih Melekat
Sebelumnya, warga di Jalan Intan RT 03, Banjar Dinas Celukan Bawang, Kecamatan Gerokgak, Buleleng, dihebohkan dengan penemuan bayi berjenis kelamin perempuan, Sabtu (19/1/2019) malam sekira pukul 19.45 Wita.

Bayi malang itu ditemukan dalam kondisi kedinginan, terbungkus kresek berwarna hitam, di areal kebun seorang warga.

Kasubag Humas Polres Buleleng, Iptu Sumarjaya saat dikonfirmasi Minggu (20/1/2019) pagi mengatakan, bayi itu pertama kali ditemukan oleh Edi Selamat (27).

Pria asal Banjar Dinas Celukan Bawang ini mulanya hendak mencari kucingnya yang hilang.

Saat kakinya melangkah menuju ke kebun milik Saripudin, ia tiba-tiba mendengar adanya tangis suara bayi.

Penasaran, saksi Selamat pun mencoba mencari sumber suara tangis bayi itu.

Dan betapa terkejutnya ia ketika menemukan adanya sosok bayi perempuan, terbungkus kresek berwarna hitam.

Baca: Hanya Dua Kali Pertemuan dengan Yusril Ihza, Jokowi pun Setuju Pembebasan Baasyir

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat