Tiga Bocah Tergulung Ombak Pantai Barat di Pangandaran, 2 Korban Ditemukan Tewas - News
Laporan Kontributor Tribunjabar.id Pangandaran, Padna
News, PANGANDARAN - Tiga anak terseret ombak di pantai Pantai Barat blok Kampung Turis Pamugaran, Pangandaran, Jumat (2/6/2023) sore.
Dua di antaranya sudah ditemukan dalam kondisi meninggal.
Kasatpol Airud Polres Pangandaran AKP Sugianto mengatakan, kecelakaan laut itu terjadi sekitar pukul 16.30 WIB.
Sebelum kejadian, korban dan sejumlah anak kampung sempat berada di bibir pantai barat.
"Menurut informasi, katanya mereka sedang bermain bola di bibir pantai.
Baca juga: Bocah Kelas 4 SD Tenggelam di Sungai Batang Tembesi, Kejadian Itu Sempat Disembunyikan Teman Korban
Terus, tiga anak turun ke air laut," ujar AKP Sugianto dihubungi Tribunjabar.id melalui WhatsApp, Jumat (2/6/2023) sore.
Setelah turun ke laut, tiga orang tersebut terseret ombak laut hingga akhirnya tenggelam.
"Dua anak bisa ketemu tapi sudah meninggal.
Keduanya dievakuasi oleh warga yang berada di sekitar TKP, sedangkan satu korban lagi masih dalam proses pencarian," katanya.
Kedua korban sempat dibawa ke Puskesmas Cikembulan dan langsung dibawa ke rumah duka masing-masing.
"Korban dibawa ke rumahnya di Japuh, Desa Wonoharjo, Kecamatan Pangandaran," ucap AKP Sugianto.
Saat ini pihaknya bersama potensi SAR lainnya masih melakukan upaya pencarian di sekitar lokasi TKP.
"Kami masih di TKP, paling hanya pemantauan. Dan besok kami lanjutkan lagi pencarian," ujarnya. (*)
Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul KRONOLOGI Tiga Anak Tenggelam Digulung Ombak di Pangandaran, Sempat Main Bola di Pantai
Terkini Lainnya
Kedua korban sempat dibawa ke Puskesmas Cikembulan dan langsung dibawa ke rumah duka masing-masing
Momen Terakhir sebelum Pelaku Mutilasi di Garut Habisi Korban Pakai Golok, Sempat Bawa Jalan-jalan
BERITA REKOMENDASI
BERITA TERKINI
berita POPULER
2 Fakta Suami Istri Dikeroyok Gerombolan Pemuda di Kediri, Korban Sempat Teriak Istrinya Hamil
Kronologi Suami Istri Dikeroyok Gerombolan Pemuda di Kediri, Viral di Medsos
Didemo Warga Saladara, Abdul Pasren Merasa Terintimidasi, Ini Kata Kuasa Hukum
Pak RT Abdul Pasren Dilaporkan, Kuasa Hukum: Tak Masalah, Sah Saja
Kapolda Sumbar Ungkap Alasan Rekaman CCTV di Polsek Kuranji Atas Kasus Tewasnya Afif Terhapus