Relawan Mak Ganjar Jatim Bantu Warga yang Terdampak Lahar Dingin Semeru - News
Laporan Wartawan News, Fransiskus Adhiyuda
News, JAKARTA - Sukarelawan Mak Ganjar Jawa Timur menunjukkan kepeduliannya dengan membantu warga yang terdampak banjir lahar dingin di Kabupaten Lumajang.
Korwil Mak Ganjar Jatim Harizatun Naqiyah mengatakan, mereka datang langsung ke Desa Jugosari, Kecamatan Candipuro, Kabupaten Lumajang, Jatim, pada Rabu (12/7/2023).
Para pendukung Ganjar Pranowo itu hadir untuk memberikan bantuan kepada warga yang terdampak lahar dingin.
"Banjir lahar dingin Semeru yang terjadi pada Jumat lalu telah melumpuhkan sejumlah jembatan dan jalan penghubung di Lumajang, Jawa Timur," kata Harizatun.
Dia menuturkan bencana lahar dingin Semeru itu terjadi usai hujan dengan intensitas tinggi mengguyur lereng gunung tertinggi di Jawa itu.
"Dampak dari banjir lahar ini masih dirasakan oleh warga setempat utamanya rusaknya infrastruktur dan padamnya aliran listrik," ujar dia.
Merespons hal itu, Mak Ganjar sengaja mengunjungi warga terdampak untuk menyalurkan bantuan secara langsung.
"Kami sukarelawan Mak Ganjar diantar oleh beberapa warga lokal masuk ke desa yang termasuk zona merah," ujar Harizatun.
Menurut Harizatun, pada pagi hari, sebagian warga memilih bertahan di rumah sembari membersihkan puing-puing sisa banjir.
"Namun ketika sore menjelang atau kondisi cuaca hujan mereka memilih kembali ke pengungsian karena khawatir banjir susulan," ungkapnya.
Dia pun berharap melalui bantuan yang diberikan bisa meringankan beban warga yang terdampak banjir lahar dingin tersebut.
Baca juga: Banjir Lahar Dingin Gunung Semeru Akibatkan Jembatan Penghubung Malang-Lumajang Putus
"Semoga seluruh warga yg terdampak mendapatkan ketabahan dan seluruh infrastruktur segera pulih," jelas dia.
Terkini Lainnya
Sukarelawan Mak Ganjar Jawa Timur menunjukkan kepeduliannya dengan membantu warga yang terdampak banjir lahar dingin di Kabupaten Lumajang.
2 Lansia di Ngawi Lecehkan Bocah 15 Tahun hingga Hamil, Modus Diberi Uang
BERITA REKOMENDASI
BERITA TERKINI
berita POPULER
Agar Berjalan Baik, Sekda Jateng Nilai Pertumbuhan Industri dan Pertanian Perlu Keseimbangan
INFOGRAFIS: 5 Kejanggalan Penetapan Pegi Setiawan Jadi Tersangka Kasus Vina Cirebon
Viral Pensiunan Guru Dituntut Kembalikan Gaji Rp 75 Juta Hasil 2 Tahun Mengajar: Saya Tidak Sanggup
Soal Kematian Afif Maulana, LBH Muhammadiyah: Kapolda Sumbar Keluarkan Pernyataan yang Membingungkan
1 Tersangka Kasus Pembunuhan Karyawan Koperasi Buron, Berperan Pukul Korban hingga Tewas