Update Ledakan Bahan Petasan di Bantul: TKP Disterilisasi, Pemilik Rumah Sempat Buat Petasan - News
News - Rumah di Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta yang rusak karena ledakan bahan petasan disterilisasi Tim Jibom Gegana Satbrimob Polda DIY.
Ledakan terjadi di rumah milik ketua RT setempat pada Minggu (10/3/2024) sore.
Akibat ledakan tersebut, 4 warga terluka termasuk pemilik rumah yang bernama Slamet.
Komandan Datasemen Gegana Satbrimob Polda DIY, Kompol Suripto mengatakan petugas menyisir rumah untuk mencari bahan petasan yang masih tersisa.
"Dari hasil analisis sementara, belum bisa menyimpulkan penyebab ledakan bahan petasan di rumah warga tersebut, karena proses identifikasi dan investigasi masih berlangsung," paparnya, Senin (11/3/2024), dikutip dari TribunJogja.com.
Kabag Ops Polres Bantul, Kompol Sumanto menyatakan proses sterilisasi sudah selesai dilakukan dan tidak ditemukan bahan petasan lain.
"Sterilisasi dilakukan karena takutnya nanti ditemukan lagi bahan bahan peledak yang membahayakan, jadi jangan terjadi lagi kejadian serupa."
"Hasilnya tidak ditemukan lagi barang barang maupun hal-hal yang membahayakan. Jadi lokasi sudah dinyatakan aman," tuturnya.
Salah satu warga, Heri Yulianto (44) mengaku kaget saat mendengar suara ledakan.
Rumahnya berjarak hanya 200 meter dari lokasi ledakan.
"Saya saat itu masih di rumah, terus tiba-tiba dengar ledakan. Saya kira itu, suara ledakan ban mobil, karena kan dekat jalan. Jadi saya kira, itu ban truk dump gitu," terangnya.
Baca juga: Fakta Ledakan Petasan di Bantul, Pak RT Terluka di Bagian Muka hingga 2 Pelajar Jadi Korban
Heri Yulianto tidak mengetahui Slamet sedang merakit petasan di rumahnya.
Sehari-hari Slamet bekerja sebagai penggiling gabah keliling.
"Saya enggak tahu dan saya rasa warga juga enggak tahu beliau buat mercon dan tujuannya untuk apa," ucapnya.
Kondisi Korban
Terkini Lainnya
Tim Jibom Gegana Satbrimob Polda DIY melakukan sterilisasi TKP ledakan bahan petasan di Bantul. Lokasi dipastikan aman dan tak ada bahan petasan.
Kondisi Korban
BERITA REKOMENDASI
BERITA TERKINI
berita POPULER
2 Fakta Suami Istri Dikeroyok Gerombolan Pemuda di Kediri, Korban Sempat Teriak Istrinya Hamil
Kronologi Suami Istri Dikeroyok Gerombolan Pemuda di Kediri, Viral di Medsos
Didemo Warga Saladara, Abdul Pasren Merasa Terintimidasi, Ini Kata Kuasa Hukum
Pak RT Abdul Pasren Dilaporkan, Kuasa Hukum: Tak Masalah, Sah Saja
Kapolda Sumbar Ungkap Alasan Rekaman CCTV di Polsek Kuranji Atas Kasus Tewasnya Afif Terhapus