androidvodic.com

10 Pria Termasuk Anak Oknum Camat Rudapaksa Gadis di Banyuasin, Kini Korban Hamil 6 Bulan - News

News, PALEMBANG -  Gadis 23 tahun inisial In jadi korban rudapaksa hingga hamil 6 bulan dan kini direhabilitasi. 

Korban dirudapaksa secara bergilir oleh 10 pemuda termasuk anak oknum camat di Kecamatan Banyuasin II.

"Hari ini kami mengantarkan korban ke Sentra Budi Perkasa Palembang untuk menjalani rehabilitasi dan pendampingan psikologis," ujar Prengki saat dikonfirmasi.

Selanjutnya tim kuasa hukum tetap mengkawal proses hukum yang sedang berjalan. Karena sekarang ini baru tahap awal.

Prengki menambahkan jumlah pelaku yang diduga merudapaksa In sudah mencapai 10 orang. Satu di antaranya ada anak oknum Camat.

"Informasi dari keluarga ada 2 orang lagi, jadi totalnya 10 orang. Korban juga baru teringat, salah satunya ada anak oknum Camat ," katanya.

Terpisah Elmiana, selaku Koordinator Respon Kasus Kemensos RI Sentra Budi Perkasa mengatakan, pihaknya memberikan pendampingan psikologis bahkan korban tinggal disana sampai melahirkan janin yang sedang dikandung.

"Berdasarkan hasil assesment, kami akan melakukan pemulihan psikologis dengan melibatkan psikiater, lalu pemulihan kesehatan. Baru tahap berikutnya penguatan terapi sampai proses kesehatan kandungan dan pendampingan melahirkan. Perawatan bayinya tergantung keputusan keluarga ," ujar Elmiana.

Baca juga: Hendak Salat Subuh di Masjid, Kakek 78 Tahun di Palembang  Jatuh Tersungkur Lehernya Terjerat Kabel

Sentra Budi Perkasa Kemensos RI menjadi rujukan Subdit IV Renakta Ditreskrimum Polda Sumsel untuk melakukan pendampingan terhadap In, yang menjadi korban asusila oleh 10 pria.

"Udah mulai nginep di asrama hari ini sampai melahirkan. Polda merujuk ke kami dalam penanganan kasusnya dari segi pemulihan kesehatan, rasa aman, dan perlindungan. Karena pelakunya warga sekitar tempat tinggal korban, maka kita ambil langkah aman," katanya.

Elmiana juga mengungkap berdasarkan hasil asessment yang dilakukan, pihaknya menyimpulkan bahwa korban tidak mengalami keterbelakangan mental. Melainkan tingkat intelegensinya yang rendah.

"Diperkuat hasil pemeriksaan asessment awal anak ini bukan keterbelakangan mental, tapi tingkat intelegensinya kurang. Meski begitu ini akan kami periksa lagi ke rumah sakit. Karena tingkat intelegensinya yang kurang inilah yang dimanfaatkan oleh para pelaku dengan pola yang sama," tandasnya.

Artikel ini telah tayang di TribunSumsel.com dengan judul Anak Oknum Camat Terlibat, Gadis Korban Rudapaksa 10 Pria di Banyuasin Kini Sampai Direhabilitasi, 

Terkini Lainnya

Tautan Sahabat