Gempa M 5,5 Guncang Lombok Siang Ini, BMKG: Tak Berpotensi Tsunami - News
News - Gempa berkekuatan magnitudo 5,5 mengguncang Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB), pada Selasa (14/5/2024) hari ini, pukul 15.11 WIB.
Pusat gempa berada di laut, tepatnya 15 km barat daya Lombok Utara dengan kedalaman 10 km.
Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mengungkapkan gempa ini tidak berpotensi tsunami dan tidak menjalar hingga wilayah lain.
"Gempa Magnitudo: 5.5, Kedalaman: 10 km, 14 Mei 2024 15:11:10 WIB, Koordinat: 8.40 LS-116.03 BT (15 km BaratDaya LOMBOKUTARA-NTB), Tidak berpotensi tsunami," tulis BMKG di X, Selasa.
![Gempa M 5,5 Guncang Lombok Siang Ini](https://asset-2.tstatic.net/tribunnews/foto/bank/images/gempa-m-55-guncang-lombok-siang-ini.jpg)
Skala MMI Gempa
Berdasarkan skala MMI yang dikutip dari laman BMKG, berikut info MMI yang dapat dipelajari:
I MMI
Getaran gempa tidak dapat dirasakan kecuali dalam keadaan luarbiasa oleh beberapa orang.
II MMI
Getaran atau goncangan gempa dirasakan oleh beberapa orang, benda-benda ringan yang digantung seperti lampu gantung bergoyang.
III MMI
Getaran gempa dirasakan nyata dalam rumah.
Baca juga: Cuaca Besok - BMKG: Banten dan 26 Wilayah Lainnya Berpotensi Hujan pada 15 Mei 2024
Getaran terasa seakan-akan ada naik di dalam truk yang berjalan.
IV MMI
Pada saat siang hari dapat dirasakan oleh orang banyak di dalam rumah, di luar rumah oleh beberapa orang, gerabah pecah, jendela/pintu bergoyang hingga berderik dan dinding berbunyi.
Terkini Lainnya
Gempa Hari Ini
Gempa berkekuatan magnitudo 5,5 mengguncang Lombok pada Selasa (14/5/2024) hari ini, pukul 15.11.10 WIB.
Skala MMI Gempa
BERITA REKOMENDASI
Gempa M 5,2 Lumajang Dini Hari Ini Terasa hingga Surabaya
Gempa M 5,2 Guncang Lombok Pagi Ini, Terasa hingga Bali
Gempa M 4.8 Guncang Palu Pagi Ini, Terasa hingga Poso
BERITA TERKINI
berita POPULER
2 Fakta Suami Istri Dikeroyok Gerombolan Pemuda di Kediri, Korban Sempat Teriak Istrinya Hamil
Kronologi Suami Istri Dikeroyok Gerombolan Pemuda di Kediri, Viral di Medsos
Didemo Warga Saladara, Abdul Pasren Merasa Terintimidasi, Ini Kata Kuasa Hukum
Pak RT Abdul Pasren Dilaporkan, Kuasa Hukum: Tak Masalah, Sah Saja
Kapolda Sumbar Ungkap Alasan Rekaman CCTV di Polsek Kuranji Atas Kasus Tewasnya Afif Terhapus