Pabrik Sabu di Surabaya Dibongkar, Jutaan Pil Narkoba Disita, Hasil Produksi Dijual hingga Jateng - News
News - Jajaran Ditresnarkoba Polda Jawa Timur berhasil bongkar praktik produksi narkoba di Surabaya.
Sebuah rumah elit di kasawan Kertajaya Indah Timur, Sukolilo, Surabaya digerebek polisi karena jadi pabrik pembuatan sabu dan pil koplo.
Dari penggerebekan tersebut, polisi menyita 6,78 juta butir obat-obatan terlarang.
Rinciannya, 5,7 juta butir pil koplo atau pil Double L dan sisanya pil Carnophen.
Selain menyita barang bukti, tersangka berinisial MY turut diamankan polisi.
Tak hanya MY saja, polisi juga mengamankan tersangka ADH dan sabu seberat 8,92 kg, dan obat-obatan terlarang jenis Pil Ekstasi sejumlah 2.884 butir dari tangan ADH.
Mengutip TribunJatim.com, keduanya merupakan residivis kasus serupa.
MY pernah dipenjara lima tahun dan baru bebas tahun 2022 lalu.
Sementara ADH juga dipenjara lima tahun dan baru bebas tahun 2023 silam.
Hal tersebut disampaikan oleh Kabid Humas Polda Jatim, Kombes Dirmanto.
"Ini pengembangan. ADH baru bebas 2023 dan MY baru bebas 2022. Rumah ini dikontrak, dengan catatan untuk produksi kopi. Kami akan kejar DPO," ujarnya, Senin (20/5/2024).
Baca juga: Pabrik Narkoba Rumahan di Bogor Sudah Beroperasi 6 Bulan, Kamuflase Jadi Bengkel
Pihak kepolisian kini tengah memburu dua orang, yakni KSM dan WD.
Diketahui, tersangka ADH sendiri ditangkap lebih dulu dan MY setelahnya.
Sementara Direktur Ditresnarkoba Polda Jatim, Kombes Robert Da Costa, menuturkan tersangka tersebut tak mengoperasikan pabrik rumahan itu seorang diri.
Terkini Lainnya
Polisi berhasil bongkar pabrik narkoba rumahan di Surabaya, Jawa Timur. Barang bukti senilai puluhan miliar rupiah berhasil diamankan
BERITA REKOMENDASI
Libur Sekolah Road Trip ke Jawa Tengah, Simak Itinerary Ini!
BERITA TERKINI
berita POPULER
Tangis Istri Korban Penembakan Anggota DPRD Lampung Tengah di Depan Kapolres: Anak Saya Masih Kecil
Adik Bacok Kepala Kakak Pakai Golok Ayah di Kuningan, Berawal Dari Izin Pinjam Sepeda Motor
Kronologis Juragan Rumput Laut Tewas Diserang Pria Bertopeng di Nunukan, Sosok Pelaku Diungkap Saksi
Perjalanan 7 Hari 8 Malam Belah Hutan Belantara, TNI Berhasil Kuasai Bandara Agandugume di Papua
Warga Terluka, Kantor Bupati hingga Tiga Rumah Rusak Berat Pasca-Gempabumi M 4.4 di Batang